Sonora.ID – Pernahkah Anda mendengar instrumen pasar modal? Jika belum, pada artikel kali ini akan menjelaskan secara lebih rinci mengenai instrumen pasar modal.
Instrumen pasar modal pada umumnya merupakan pilihan investasi jangka panjang. Tentu saja hal ini sangat berguna untuk menyiapkan dana di masa depan sedini mungkin.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini artikel tentang pengertian, jenis, dan fungsi dari instrument pasar modal yang dilansir dari beberapa sumber:
Pengertian instrumen pasar modal
Secara umum, instrumen pasar modal adalah seluruh surat berharga yang diperdagangkan di bursa.
Bursa Efek menjadi tempat aktivitas jual beli efek seperti saham, obligasi, dan surat berharga lainnya.
Pasar modal layaknya sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli di mana penjual merupakan orang yang mencari dana, sedangkan pembeli adalah investor.
Sehingga melalui pasar modal, investor selaku pemilik dana akan terhubung dengan pihak atau perusahaan yang membutuhkan modal. Kemudian mereka melakukan perdagangan instrumen pasar modal.
Baca Juga: 3 Cara Beli Saham BCA via Aplikasi, Mudah dan Bisa di Mana Saja
Jenis Instrumen pasar modal
Ada banyak jenis instrumen pasar modal. Berikut yang termasuk instrumen pasar modal adalah:
1. Saham
Saham merupakan jenis instrumen pasar modal paling populer karena saham merupakan investasi yang banyak dipilih para investor.
Saham adalah sertifikat yang menunjukkan bukti kepemilikan atas suatu aset. Walaupun investor tidak sepenuhnya memiliki kepemilikan, namun dana investor ikut dikelola oleh perusahaan yang menerbitkan saham.
2. Obligasi
Obligasi adalah salah satu efek yang tercatat di bursa. Obligasi biasanya diterbitkan oleh korporasi maupun Negara. Obligasi dapat dikelompokkan sebagai efek bersifat utang di samping sukuk.
3. Reksadana
Selanjutnya, instrumen pasar modal yaitu reksadana. Reksadana merupakan salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko investasi mereka.
Baca Juga: 6 Cara Trading Saham untuk Pemula, Perhatikan Hal-Hal Ini!
4. Exchange Traded Fund (ETF)
ETF adalah reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif yang unit penyertaannya diperdagangkan di bursa efek.
Meskipun ETF pada dasarnya adalah reksa dana, produk ini diperdagangkan seperti saham-saham yang ada di bursa efek.
ETF merupakan penggabungan antara unsur reksadana dalam hal pengelolaan dana dengan mekanisme saham dalam hal transaksi jual maupun beli.
5. Deriatif
Derivatif adalah kontrak atau perjanjian yang nilai atau peluang keuntungannya terkait dengan kinerja aset lain. Aset lain ini disebut sebagai underlying assets.
Fungsi Instrumen pasar modal
Ada beberapa fungsi instrumen pasar modal yang perlu diketahui, diantaranya:
-Sebagai sarana perusahaan untuk memperoleh modal atau dana untuk mengembangkan usahanya.
-Sebagai tempat investasi bagi para investor.
-Sebagai indikator utama bagi tren ekonomi suatu negara.
-Sebagai alokasi sumber dana untuk masa depan.
-Menunjang perekonomian sebab menghubungkan pihak investor sebagai pemilik dana dengan pihak pemilik usaha yang membutuhkan dana.
Demikian penjelasan mengenai instrumen pasar modal beserta lengkap dengan pengertian, jenis, dan fungsinya. Semoga bermanfaat.
Baca Juga: Pemula Wajib Tahu, Inilah Risiko Reksadana yang Wajib Diketahui, Jangan Sampai Boncos!