Sonora.ID – Permainan bola voli tentu bukanlah hal yang asing lagi, terutama di Indonesia.

Olahraga yang satu ini memang digemari oleh berbagai kalangan.

Permainan bola voli memiliki cabang olahraga permainan turunan atau modifikasi dari bola voli standar, yaitu bola voli mini.

Tentu saja, permainan bola voli mini berbeda dengan bola voli standar mulai dari ukuran lapangan, jumlah pemain, hingga peraturan permainannya.

Untuk mengetahui lebih lengkapnya, pada artikel kali ini akan menjelaskan mengenai bola voli mini, lengkap dengan jumlah pemain dan aturannya:

1. Pengertian Bola Voli Mini

Bola voli mini menjadi salah satu cabang olahraga yang dimasukkan ke dalam pembelajaran pendudukan jasmani untuk sekolah dasar.

Permainan bola voli ini hanya diperuntukan untuk pemain anak-anak yang berusia 9-13 tahun.

Ukuran lapangan bola voli mini memiliki panjang 12 meter. dan lebar 5,5. meter, dengan tinggi bagian atas net dari permukaan tanah mencapai 2 hingga 2,1 meter.

Tujuan dari permainan bola voli mini yaitu untuk meningkatkan kebugaran dan juga untuk mendapatkan prestasi yang tinggi.

Baca Juga: Sarana dan Prasarana dalam Permainan Bola Voli: Lapangan Hingga Wasit

2. Jumlah pemain bola voli mini

Dikutip dari buku Petunjuk Tes Keterampilan Bola Voli Usia 13-15 Tahun (1999) oleh Depdikbud, jumlah pemain inti dalam permainan bola voli mini untuk setiap timnya yaitu 2 hingga 4 orang,

Terdapat dua buah tim yang saling berhadapan di lapangan dengan jumlah pemain satu regu bola voli mini adalah terdiri dari 2 hingga 4 orang, serta 1 atau 2 orang pemain cadangan.

Kesempatan pergantian pemain milik sebuah tim tidak terbatas dan bebas dilakukan, asal dilakukan ketika permainan sedang berhenti.

3. Aturan permainan bola voli mini

Peraturan bola voli mini pada umumnya tidak jauh beda dengan permainan bola voli standar.

Hanya saja, ada beberapa peraturan yang diturunkan dalam bola voli mini mengingat yang bermain adalah para pemula muda.

Dilansir dari pinhome.id, simak aturan permainan bola voli mini berikut ini:

-Ketika melakukan service, maka harus dilambungkan.

-Ketika bola akan dilambungkan, maka semua pemain harus bersiap-siap di posisinya masing-masing.

-Saat bola yang akan di-service belum dilambungkan, pemain yang berada di lapangan boleh bertukar posisi.

-Saat peluit dari wasit dibunyikan dan akan melakukan service, maka pemain tidak boleh dipantulkan ke lapangan.

Baca Juga: Ukuran Lapangan Bola Voli Mini, Cocok untuk Dimainkan Anak-anak

-Pemain boleh menyentuh net kalau seandainya tidak dilakukan secara sengaja, kecuali pada pita net (bagian net paling atas) dan tidak boleh menganggu pamain lawan atau jalannya pertandingan bola voli.

-Sepanjang tidak mengganggu lawan dan jalannya pertandingan, pemain boleh menyentuh garis atau garus tengah yang ada di lapangan.

-Permainan dapat dilanjutkan saat bola mengenai pita net saat diservis dan masuk ke dalam lapangan lawan.

-Point untuk lawan apabila bola mengenai stick (antene).

-Apabila memukul bola ganda maka dihitung double

-Dalam permainan bola voli dilarang untuk melempar dan menangkap bola.

-Ketika bola keluar lapangan, maka masih dinyatakan hidup atau belum disebut out apabila bola tersebut belum menyentuh tanah atau dasar lapangan.

-Bola boleh dipantulkan oleh seluruh anggota tubuh kecuali dengan cara ditendang.

-Kaki bolah digunakan saat bermain bola voli, tapi hanya untuk menahan dan bukan untuk menendang bola.

-Apabila tiap set telah berakhir, maka setiap tim wajib bertukar sisi lapangan.

-Apabila salah satu regu mendapatkan angka 8 dan terjadi rubber set, maka pada set ketiga boleh melakukan pertukaran tempat.

Demikian penjelasan mengenai bola voli mini. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat.

Baca Juga: Cara Melakukan Servis Bawah Bola Voli yang Benar, Materi PJOK SD