Bagikan :
:quality(50)/photo/2023/04/13/6094cb25d7ff9jpg-20230413115752.jpg)
Dalam hal ini, alat musik tradisional Aceh bukan hanya sekadar alat musik, tetapi juga menjadi simbol penting dari kekayaan budaya Indonesia yang patut dijaga dan dilestarikan.
Untuk tahu lebih jauh, simak penjelasan mengenai beberapa contoh alat musik tradisional Aceh sebagaimana yang dikutip Sonora dari Kompas.com berikut ini.
Contoh Alat Musik Tradisional Aceh
1. Arbab
Arbab merupakan alat musik gesek atau semacam kordofon tradisional Simalungun.
Arbab terbuat dari labu pahit tua, tempurung, kulit kambing, bambu, dan benang hori. Untuk alat geseknya terbuat dari bulu kuda atau ijuk enau yang kuat.
Alat musik tradisional ini terdiri dari dua bagian, yaitu arbab (instrumen induk) dan penggeseknya.
Musik Arbab pernah berkembang di wilayah Pidie, Aceh Besar, dan Aceh Barat. Alat musik ini digunakan untuk mengisi acara keramaian rakyat, seperti pasar malam.
Baca Juga: Pengertian Akulturasi Budaya, Lengkap dengan Contohnya di Indonesia
Saat ini, musik Arbab hampir tidak pernah ditemui, ada kemungkinan kesenian ini telah punah.
:quality(50)/photo/2024/11/22/maxresdefault-1jpg-20241122095747.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/p_headline_jemimah-cita-rilis-si-20241122105130.jpg)
:quality(50)/photo/2024/10/31/g-dragon-powerjpg-20241031010315.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/4-zodiak-paling-jaya-besok-23-no-20241122103729.jpg)