Ini Latar Belakang Lahirnya Reformasi dan Tujuannya

13 April 2023 15:40 WIB
Ilustrasi latar belakang lahirnya Reformasi
Ilustrasi latar belakang lahirnya Reformasi ( kompas.com)

Sonora.ID - Berikut ini adalah ulasan tentang latar belakang lahirnya Reformasi dan tujuannya yang terjadi di tahun 1997-1998.

Reformasi merupakan salah satu peristiwa besar yang terjadi di Indonesia dan menjadi sejarah yang mengubah kehidupan masyarakat Indonesia hingga hari ini.

Momen sejarah penting ini terjadi setelah Presiden Soeharto turun dari jabatannya setelah memimpin Indonesia selama 32 tahun.

Ketidakpuasan masyarakat tanah air terhadap kepemimpinan Soeharto selama bertahun-tahun inilah yang jadi pemicu terjadi Reformasi sejak tahun 1997 sampai 1998.

Agar lebih memahami peristiwa bersejarah ini, kamu bisa langsung menyimak latar belakang lahirnya reformasi berikut ini dan sudah lengkap dengan tujuannya.

1. Krisis Ekonomi di Tahun 1997

Baca Juga: Sejarah dan Isi Perjanjian Giyanti yang Sebabkan Kerajaan Mataram Pecah

Salah satu penyebab terbesar mengapa terjadi Reformasi adalah terjadinya krisis ekonomi di tahun 1997.

Nilai rupiah secara bertahap anjlok dan mencapai puncak paling parah di Juli 1998, yaitu menyentuh angka tukar rupiah-dollar Rp 16.650.

Tidak hanya karena nilai rupiah yang anjlok, krisis ekonomi ini juga terjadi karena utang negara yang terlalu menumpuk.

International Monetary Fund (IMF) membantu Indonesia untuk mengatasi utang tersebut tetapi malah semakin memberatkan, sehingga kondisi negara semakin berantakan.

2. Pemerintahan yang Otoriter

Sudah menjadi rahasia umum bahwa pemerintahan di era Orde Baru sangat otoriter yang membuat demokrasi di dalam kehidupan masyarakat hilang.

Bukti dari pemerintahan yang otoriter dapat dilihat pada peristiwa Malapetaka Limabelas Januari (Malari) yang terjadi di 15 Januari 1974.

Pada peristiwa tersebut, sebanyak 750 aktivis mahasiswa dan cendekiawan ditangkap aparat karena menyuarakan kritik pada pemerintah.

Bahkan, pemerintahan yang otoriter ini juga memberedel media massa yang menjadi penghubung antara kehidupan masyarakat dengan pemerintah.

Baca Juga: Pengertian Kronologi, Kronik dan Sinkronik dalam Ilmu Sejarah

3. Tindakan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN)

Latar belakang yang menyebabkan Reformasi terjadi berikutnya adalah ada praktik tindakan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

Pemilihan Umum (Pemilu) yang digelar ketika periode kepemimpinan habis hanya dilakukan sebagai bentuk formalitas saja.

Golongan Karya (Golkar) selalu menang dalam pemilu di era Orde Baru dan membuktikan bahwa Soeharto sudah melakukan tindakan KKN untuk menguatkan kekuasannya.

Kemenangan Golkar ini pun tidak lepas dari campur tangan Soeharto yang mengharuskan semua elemen pemerintahan untuk memilih partai tersebut.

Hingga pada akhirnya, mahasiswa dan para aktivis pun turun ke jalanan untuk menentang kekuasaan Soeharto yang menjadi cikal bakal Reformasi.

Tujuan Reformasi dilakukan ini karena masyarakat Indonesia menuntutt Soeharto untuk turun dari jabatan sebagai Presiden Indonesia.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm