Baca Juga: 20 Contoh Hak dan Kewajiban Guru di Sekolah yang Harus Dipenuhi
Contoh 3
Kepada Pak Susilo
Guru Terbaikku
Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh
Pak Susilo bagaimana kabarnya? semoga bapak selalu diberikan kesehatan serta selalu berada dalam lindungan Allah SWT ya. Sebenarnya saya sudah sangat lama pak ingin mengirimkan surat ini untuk bapak, tetapi baru sekarang dapat tercapai. Saya Dessy, semoga bapak masih ingat dengan saya. Semasa di SMA saya adalah siswa yang paling nakal pak dan selalu mendapatkan nasihat dari bapak. Saya yakin bapak masih mengingat saya tentunya karena semua kenakalan saya.
Sudah 9 tahun ini pak saya lulus dari SMA dan sudah 9 tahun pula terakhir kali bapak menceramahi saya. Sejujurnya tujuan saya saat mengirimkan surat ini ialah untuk mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak karena berkat semua nasihat bapak saya sekarang bisa sampai di titik ini. Saya sekarang bekerja di PT. Freeport di Papua. Sungguh bapak pasti sangat bangga dengan apa yang telah saya capai, setelah melihat semua kelakuan saya semasa SMA.
Sesungguhnya saya sangat ingin sekali bertemu dengan bapak untuk bersilaturahmi dan mengucapkan terima kasih, tetapi apa daya kesempatan yang sampai saat ini masih membatasi saya karena tanggung jawab pekerjaan dan jarak yang cukup jauh. Insyaallah, pada akhir tahun 2019 saya baru bisa pulang ke Banjarnegara dan ketika saya pulang saya harap bapak selalu diberi kesehatan dan tak kurang satu apapun seperti ketika saya masih bersekolah.
Mungkin hanya itu pak yang dapat saya sampaikan melalui surat ini. Semoga bapak selalu berada di dalam lindungan Allah SWT supaya bapak dapat terus mengajar dan menginspirasi seluruh anak bangsa.
Salam Hormat,
Dessy Nur Handayani
Contoh 4
Teruntuk ibu Guruku tercinta Ibu Nur Hidayah.
Asalamualaikum WR. WB
Halo ibu, bagaimana kabar ibu di sana? Semoga ibu di sana selalu sehat wal afiat, baik-baik saja, dan selalu berada di dalam lindungan Allah SWT ya, amin ya rabbal al amin. Saya Putri Bintang ibu, siswa Ibu semasa SD dulu.
Mungkin ibu sudah lupa dengan wajah saya karena lama sekali kita tak bertemu, kira-kira sudah 14 tahun lamanya. Meski demikian, saya berusaha untuk mengingatkan kembali kepada ibu bahwa saya adalah murid perempuan yang paling bandel, nekat, cengeng dan mudah ngambek.
Entah mengapa, pada hari ini saya sangat kangen sekali kepada ibu, ingin sekali rasanya untuk bertemu, tetapi sayangnya saya tidak bisa karena saya berada di Negara Jerman untuk melanjutkan pendidikan saya ke jenjang yang lebih lanjut. Ada hal yang membuat saya ingat tentang ibu, yaitu dosen saya. Sosok perempuan yang sikap dan sifatnya hampir sama dengan ibu penyayang, penyabar, dan selalu memberi memberikan motivasi di waktu saya merasa malas dulu.
Saat ini saya sedang melanjutkan study master di Jerman. Saya mendapatkan beasiswa prestasi bu, sehingga saya tak perlu meminta biaya dari orang tua dengan sepeser pun.
Kini sedikit perjalanan sudah bisa saya dapatkan dengan sempurna, saya mampu menjadi seorang siswa yang bisa ibu banggakan. Terimakasih ibu, sungguh semua ini berkat didikan serta bimbingan ibu yang begitu sabar pada kala itu.
Sekian dulu surat dari saya untuk ibu, lain waktu dapat kita sambung kembali.
Hormat Saya,
Putri Bintang Aditya
Contoh 5
Kepada Yth. Ibu Sri Sumirah
di SMA Cahaya Asia
Sulawesi Tenggara
Assalamualaikum wr.wb.
Apa kabar Ibu Sri? Masih ingatkah dengan saya? Saya yakin pasti ibu tidak bisa melupakan saya. Bagaimana tidak, saya selalu merepotkan ibu pada masa sekolah dulu, seperti berurusan dengan Pak Herry dan guru BK. Walau begitu, ibu selalu dengan sabar membantu masalah saya, ibu memang wali kelas yang paling baik sepanjang masa.
Ibu, saya juga ingin mengucapkan terima kasih, atas segala ilmu, bimbingan, serta ajaran yang telah ibu berikan kepada saya dan juga teman-teman. Jikalau tidak, saya mungkin tidak akan sampai pada titik ini. Saya ingat sekali saat saya menceritakan permasalahan ekonomi yang terjadi pada keluarga saya dan ibu memberikan informasi mengenai adanya informasi bantuan pemerintah untuk anak- anak yang merasa kurang mampu.
Saya mencoba untuk mengikuti saran dari Ibu untuk mengirimkan aplikasi, dan alhamdulillah saya lolos untuk masuk ke dalam daftar anak yang menerima bantuan. Saya senang sekali, sehingga pada masa SMA beban biaya orang tua saya menjadi sangat berkurang. Kemudian saat akan masuk ke perkuliahan, Ibu melihat saya tak ikut mendaftar jalur yang diberikan oleh universitas untuk mendaftar.