• Pencemaran Air dari Sektor Pertambangan

Contohnya, pencemaran air dari batubara yang mengandung merkuri sebagai zat yang berbahaya bagi tubuh manusia.

• Tumpahan Minyak di Laut

Tumpahan atau kebocoran minyak di laut dapat mencemari air dan merusak ekosistem laut yang ada.

• Penggunaan Bahan Peledak Untuk Menangkap Ikan

Cara ini termasuk perbuatan ilegal karena bisa menimbulkan pencemaran air dan merusak ekosistem air.

• Sampah

Sampah menjadi penyebab utama pencemaran air. Kebiasaan membuang sampah organik dan anorganik ke sungai maupun laut dapat menurunkan kualitas air.

• Pencemaran Air dari Peternakan dan Perikanan

Limbah peternakan dan perikanan yang dihasilkan berupa limbah kotoran serta pakan dapat menyebabkan pencemaran air, apabila tidak diolah terlebih dahulu.

• Detergen

Membuang limbah detergen ke sungai secara langsung dapat mencemari air dan membunuh ikan serta organisme akuatik lainnya.

Dampak Pencemaran Air

Selanjutnya, pencemaran air ini memunculkan dampak yang merugikan dan berbahaya bagi manusia dan makhluk hidup seperti berikut ini:

• Bencana banjir
• Bencana tanah longsor
• Ekosistem air rusak
• Erosi
• Air jadi sarang penyakit
• Biota air mati
• Sumber air bersih berkurang
• Terganggunya keseimbangan lingkungan
• Merugikan nelayan karena ikan mati.

Baca Juga: 5 Contoh Pencemaran Tanah dan Cara Mengatasinya

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.