Sonora.ID - Mari simak ulasan tentang cara menghitung skor TOEFL yang benar dari TOEFL PBT, CBT, dan IBT.
TOEFL merupakan salah satu cara untuk menguji kompetisi seseorang dalam Bahasa Inggris yang digunakan sebagai syarat administrasi di dunia pendidikan dan profesional.
Melalui tes ini, dapat diketahui seberapa besar kemampuan Bahasa Inggris seseorang melalui hasil skor yang disediakan setelah TOEFL berlangsung.
Jenis tes tersebut pun dibagi menjadi tiga, yaitu: 1) TOEFL PBT, 2) TOEFL CBT, dan 3) TOEFL IBT.
Seluruh hasil tes tersebut dapat kamu hitung melalui 3 cara menghitung skor TOEFL berikut ini yang benar.
1. Cara Menghitung TOEFL PBT
Baca Juga: Rumus Luas Layang-layang, Lengkap Cara Menghitung dan Contoh Soal
Skor hasil TOEFL PBT (Paper Based Test) pada umumnya berkisar di angka 220 paling rendah dan 677 paling tinggi.
Prinsip yang digunakan dalam menghitung hasil tes ini menggunakan sistem konversi, yaitu:
2. Cara Menghitung TOEFL CBT
Berbeda dengan PBT, TOEFL CBT (Computer Based Test) menggunakan sistem 0-30 poin dari setiap kompetisi yang diujikan.
Prinsip untuk menghitung hasil skor dari tes Bahasa Inggris ini adalah:
Baca Juga: Rumus Luas Lingkaran serta Cara Menghitung dan Contoh Soal, Lengkap!
3. Cara Menghitung TOEFL IBT
Sedangkan untuk TOEFL IBT (Internet Based Test), hasil skor yang dihitung lebih sederhana karena bersifat real.
Kompetisi yang diujikan pada jenis tes ini dibagi menjadi empat, yaitu reading, writing, listening, dan sentence structure yang masing-masing kompetisi memiliki poin tertinggi sampai 30.
Hasil total tertinggi dari TOEFL IBT ini adalah 120 yang dihasilkan dari penjumlahan total skor berdasarkan empat kompetisi yang diujikan.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.