Ilustrasi Perbedaan Adverb dan Adjective (
unsplash.com)
Adjective dalam bahasa Inggris terletak sebelum kata benda, misalnya, beautiful dress (baju yang cantik), smart lady (wanita yang cerdas), cute cat (kucing yang lucu), black hair (rambut yang hitam), dan lain-lain.
Adjective dapat diletakkan berdampingan dengan noun atau pronoun yang dimodifikasinya (biasanya sebelum noun/ pronoun).
Selain itu, adjective juga bisa berfungsi sebagai subject complement yang terletak setelah linking verb.
Contoh: The young girl left her red scarf in the car. (Gadis muda itu meninggalkan syal merahnya di mobil) –> adjective “young” dan “red” terletak sebelum noun “girl” dan “scarf”
Adjective berfungsi menjelaskan noun atau pronoun, sedangkan adverb berfungsi menjelaskan verb, adjective, serta adverb Contoh: Yuna is so beautiful. She also sings beautifully.(Yuna sangat cantik. Dia juga bernyayi dengan indah) Keterangan: – Beautiful pada kalimat pertama berperan sebagai adjective yang menerangkan pronoun Yuna – Beautifully pada kalimat ke dua berperan sebagai adverb yang menjelaskan verb sings
Adjective selalu mengikuti to be/ kata kerja bantu (is, am, are, was, were, be, been, to be) saat menjelaskan noun atau pronoun sebagai subjek kalimat. Contoh: I was happy when i met you that day. (Saya senang ketika saya bertemu denganmu hari itu) Keterangan: – Happy sebagai adjective mengikuti was saat menjelaskan I sebagai subjek
Adjective selalu mengikuti verb of senses(taste, seem, sound, smell, feel, look, etc.) yang berperan sebagai linking verb (kata kerja bantu/sambung) saat menjelaskan noun atau pronoun sebagai subjek kalimat. Contoh: – Your cake tastes delicious. (Kue buatanmu terasa enak) Keterangan: – Adjective delicious mengikuti tastes sebagai lingking verb
Adverb biasanya berupa adjective namun ditambah dengan akhiran –ly. Contohnya quick (adjective) menjadi quickly (adverb), sad (adjective) menjadi sadly (adverb), simple (adjective) menjadi simply (adverb) dan lain sebagainya.