Sonora.ID - Bahaya tidur setelah makan bisa berbahaya karena tubuh kurang maksimal dalam melakukan proses metabolisme.

Berapa lama Anda harus menunggu antara makan dan tidur? Apakah buruk tidur terlalu cepat setelah makan?

Makan besar sebelum tidur akan mengganggu tidur. Perlu diingat bahwa tertidur tepat setelah makan besar akan menyebabkan masalah pencernaan.

Berbaring dengan perut kenyang terlalu cepat setelah makan dapat menyebabkan ketidaknyamanan gastrointestinal dan dapat memperburuk gejala mulas, gangguan pencernaan, atau penyakit refluks gastroesofagus (GERD).

Berikut adalah kemungkinan efek samping dari tidur setelah makan dan apa yang harus dilakukan sebagai gantinya.

Baca Juga: Larangan Tidur Setelah Ashar Menurut Islam, Benar Bisa Bikin Gila?

1. Refluk Asam

Berbaring telentang tepat setelah makan berat mungkin terasa enak pada awalnya, tetapi pencernaan harus dilakukan dalam posisi tegak.

Ketika perut Anda penuh dengan makanan dan gravitasi tidak lagi menguntungkan Anda, asam lambung Anda (yang meningkat selama pencernaan) dapat naik melalui kerongkongan Anda, memberi Anda refluks asam.

2. Tidur yang Tidak Berkualitas

Bahaya tidur setelah makan bisa mencegah Anda dari tidur nyenyak dan membuat Anda terbangun di tengah malam.

Belum lagi, Anda mungkin harus bangun di malam hari untuk ke kamar mandi, tergantung pada apa dan seberapa banyak Anda makan atau minum sebelum tidur.

3. Obesitas

Melansir Live Strong, berat badan bersama dengan BMI pasti dapat meningkat jika seseorang terbiasa mengemil makanan padat kalori larut malam, terutama jika seseorang umumnya lebih banyak duduk.

4. GERD

Gerd atau Asam surutnya dipicu ketika asam lambung didorong kembali ke tenggorokan Anda, yang menyebabkan sensasi terbakar.

Baca Juga: Bahaya untuk Kulit? Berikut 8 Efek Samping Keseringan Makan Kurma

Berbaring tengkurap segera setelah makan bisa memperburuknya.

5. Struk

Studi juga mengaitkan bagaimana refluks asam dapat menyebabkan sleep apnea, yang juga dapat menyebabkan stroke. 

6. Penyakit Jantung

Gangguan pencernaan dan pengaruhnya terhadap kolesterol darah dan tekanan darah juga bukan hal yang baik untuk jantung Anda.