Namun, seiring dengan perkembangan zaman, tari ini kemudian semakin berkembang dan dapat digolongkan sebagai tari hiburan atau pertunjukkan.
Makna dan Fungsi
Makna dan fungsi tari Saman dijadikan sebagai media dakwah. Sebelum Saman dimulai, tampil pemuka adat untuk mewakili masyarakat setempat. Pemuka adat akan memberikan nasihat yang berguna untuk para pemain dan penonton.
Selain itu, syair-syair yang dilantunkan dalam tari Saman juga berisi petuah-petuah dan dakwah. Namun, seiring berjalannya waktu tari Saman lebih sering berfungsi sebagai media hiburan di pesta-pesta, hajatan, atau acara lainnya.
Gerakan
Tari Saman menggunakan dua unsur gerak, yakni tepuk tangan dan tepuk dada. Gerakan lainnya pada tari Saman adalah seperti gerak guncang, kirep, lingang, dan surang-surang.
Selain itu, ada dua baris orang yang menyanyi sambil bertepuk tangan dan semua penari tari Saman harus menari dengan harmonis.
Dalam tari Saman biasanya tempo gerakan semakin lama akan semakin cepat supaya tarian terlihat menarik dan memiliki dinamika gerak.
Jumlah Penari
Pada umumnya tari Saman dimainkan oleh belasan atau puluhan laki-laki dengan jumlah yang ganjil. Akan tetapi, kini tari Saman juga dapat dimainkan oleh kaum perempuan.
Pendapat lain mengatakan bahwa tarian ini ditarikan kurang dari 10 orang dengan rincian 8 penari dan 2 orang sebagai pemberi aba-aba sambil bernyanyi.
Namun, di era modern ini semakin banyak jumlah penarinya, maka tarian akan semakin semarak dan menarik.
Baca Juga: 10 Alat Musik Tradisional Aceh, Wujud Keanekaragaman Budaya Indonesia
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.