Sonora.ID - Berikut ulasan selengkapnya mengenai "Peraturan Dalam Pertandingan Pencak Silat yang Perlu Diketahui".

Pencak silat menjadi salah satu olahraga yang saat ini diperlombakan. Pada setiap olahraga pasti memiliki peraturannya masing-masing.

Tujuannya untuk mengatur hal-hal buruk yang kemungkinan terjadi. Sehingga peraturan pada pencak silat wajib untuk dipatuhi oleh seluruh pesilat pada saat pertandingan.

Konon kala itu gerakan pencak silat didisign untuk mempertahankan diri agar aman dari seragan binatang buas maupun orang yang memiliki niatan jahat.

Sehingga bentuk gerakan pencak silat tersebut pada umumnya menirukan binatang dalam mempertahankan diri pada musuhnya.

Akan tetapi saat ini pencak silat telah berkembag pesat dan menjadi salah satu bela diri yang diperlombakan sebagai kejuaraan hingga kancah internasional.

Baca Juga: Fungsi Gerakan Langkah dalam Pencak Silat, Modal yang Kuat!

1. Aturan Bertanding

Kedua atlet silat harus memenuhi pembelaan (hindaran, elakan, dan tangkisan), serangan pada sasaran (tangan dan kaki), menjatuhkan lawan, dan mengunci lawan.

Dilakukan dalam tiga babak. Setiap babak memiliki durasi dua menit dan diselingi satu menit istirahat

Setiap atlet diwajibkan melakukan serangan berpola, mulai dari sikap awal, pasangan, hingga koordinasi gerakan dan kembali ke sikap awal.

2. Peraturan Penskoran dalam Pencak Silat

Nilai 1 jika elakan atau tangkisan berhasil dan disusul dengan pukulan yang berhasil masuk ke dalam area tubuh lawan atau teknik jatuhan berhasil dilakukan.

Nilai 2 jika serangan kaki berhasil mengenai lawan.

Nilai 3 jika berhasil membuat lawan jatuh.

Nilai 4 jika berhasil membuat lawan terkunci.

3. Sasaran

Adapun bagian sasaran yang dianggap benar dan sah adalah “Togok”, yaitu bagian tubuh kecuali leher ke atas dan pusat kemaluan, seperti dada, perut (pusat ke atas), rusuk kiri dan kanan, punggung atau badan belakang.

Bagian tungkai dan lengan dapat dijadikan sasaran serangan antara dalam usaha menjatuhkan, namun tidak memiliki nilai sebagai sasaran perkenaan.

4. Ketentuan Kemenangan

Peraturan dalam olahraga pencak silat selanjutnya adalah berkaitan dengan ketentuan kemenangannya. Berikut ketentuannya:

- Menang Angka: jika juri telah memberikan kemenangan kepada satu pesilat dalam tiga babak pertandingan selesai, di mana pesilat tersebut memperoleh angka yang jumlahnya lebih banyak dibanding lawannya.

- Menang Teknik: apabila lawan tidak dapat melanjutkan pertandingan dikarenakan keputusan dokter pertandingan, tidak dapat meneruskan pertandingan, dan atas permintaan pelatihnya.

- Menang Mutlak: Jika pemain lawan jatuh secara sah terkena serangan. Bahkan, setelah wasit menghitung sebanyak 10 detik namun tidak sadarkan diri.

- Menang Diskualifikasi: Apabila pemain lawan memperoleh peringatan sebanyak tiga kali, menerima hukuman diskualifikasi karena melakukan pelanggaran berat. Lalu, tidak dapat melanjutkan pertandingan karena cedera atau melakukan pelanggaran tingkat pertama.

- Menang dikarenakan pertandingan dalam keadaan tidak seimbang.

- Menang dikarenakan pemain lawan mengundurkan diri atau tidak hadir dalam pertandingan.

Baca Juga: 12 Sikap Pasang dalam Pencak Silat, Teknik Dasar dari Bela Diri asal Indonesia

5. Larangan

Pelanggaran Berat

- Bila penyerang sengaja atau tidak sengaja menyerang bagian leher, kepala, serta bawah pusat hingga kemaluan dan mengakibatkan lawan cedera atau jatuh, maka dianggap tidak sah.

- Berfikir dan perusaha mematahkan sendi lawan, membenturkan kepala, dan menyerang dengan kepala.

- Sengaja mencuri start dengan cara menyerang lawan sebelum aba-aba “MULAI” dan terus menyerang meski sesudah ada aba-aba “BERHENTI” dari wasit.

- Melakukan penyimpangan terhadap aturan bertanding setelah mendapat peringatan pertama karena pelanggaran tersebut.

Pelanggaran Ringan

- Tidak menggunakan pola langkah dan sikap pasang.

- Keluar dari gelanggang secara berturut-turut, yaitu dari dua kali dalam satu babak.

- Merangkul lawan dalam proses pembelaan.

- Melakukan serangan dengan teknik sapuan sambil merebahkan diri berulang kali dengan tujuan untuk mengulur waktu.

Baca Juga: 12 Sikap Pasang dalam Pencak Silat, Teknik Dasar dari Bela Diri asal Indonesia

Baca artikel update lainnya dari Sonora.ID di Google News.