Sonora.ID - Mari simak ulasan tentang tujuan PBB yang menjadi organisasi internasional terbesar di dunia.
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB merupakan organisasi yang menaungi negara-negara dengan tujuan yang sama, yaitu menjaga keamanan dan perdamaian dunia.
Organisasi terbesar di dunia yang diciptakan oleh Presiden Amerika Serikat, Franklin D. Roosevelt melalui Deklarasi Perserikatan Bangsa-Bangsa tanggal 1 Januari 1942.
Tepat pada tanggal 24 Oktober 1945, PBB resmi dibentuk melalui melalui Piagam PBB yang sudah China, Perancis, Uni Soviet, Inggris, Amerika Serikat, dan mayoritas penandatangannya.
Sebagai organisasi internasional terbesar di dunia, PBB sudah pasti memiliki tujuan tersendiri setelah dibentuk melalui piagam tersebut.
Baca Juga: Batas Laut Pulau Kalimantan Berdasarkan Konvensi Hukum Laut PBB
Berikut ini adalah 4 tujuan PBB sebagai organisasi internasional terbesar di dunia, yakni:
1. Mengembangkan hubungan persahabatan antar berdasarkan penghormatanpada prinsip persamaan hal dan penentuan nasib rakyat sendiri
2. Menjaga perdamaian dan keamanan skala internasional agar terbentuk keteraturan dalam kehidupan setiap bangsa-bangsa
3. Menjadi pusat untuk menyelaraskan tindakan bangsa-bangsa dalam mencapai tujuan PBB secara bersama-sama
4. Bekerja sama untuk bisa memecahkan masalah ekonomi, sosial, budaya, dan kemanusiaan internasional serta mempromosikan penghormatan pada hak asasi manusia serta kebebasan mendasar
Selain memiliki tujuan, PBB juga memiliki fungsi tersendiri sebagai organisasi internasional terbesar di dunia, yaitu:
1. Berfungsi untuk membahas setiap pertanyaan yang berkaitan dengan perdamaian dan kemanan internasional, kecuali saat situasi tersebut sedang dibahas oleh Dewan Keamanan
2. Mempertimbangkan serta mmebuat rekomendasi terkait prinsip-prinsip kerja sama dalam memelihara perdamaian dan keamanan internasional, termasuk prinsip-prinsip yang mengatur sejata api
Baca Juga: Pengaruh Organisasi Budi Utomo Terhadap Peristiwa Sumpah Pemuda 1928
3. Membuat rekomendasi untuk menyelesaikan permasalahan suatu negara yang mengganggu hubungan persahabatan antar negara
4. Memulai studi dan membuat rekomendasi untuk mempromosikan kerja sama politik internasional, pengembangan dan kodifikasi hukum internasional, realisasi HAM dan kebebasan dasar untuk semua, dan kerja sama internasional di bidang ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, serta kesehatan
5. Menerima dan mempertimbangkan laporan Dewan Keamanan dan organ PBB untuk menyetujui anggaran PBB dan membagi kontribusi antara anggota
6. Memilih bersama Dewan Keamanan para Hakim Mahkamah Internasional dan berdasarkan rekomendasi Dewan Keamanan dan mengangkat Sekretaris Jenderal
7. Memilih anggota tidak tetap Dewan Kemanan, anggota Dewan Ekonomi dan Sosial, serta anggota tambahan Dewan Perwalian
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.