Sonora.ID - Alasan para pekerja bangun di pagi hari dan pulang di malam hari, apa lagi kalau tidak untuk mendapatkan uang. Meski uang adalah hal yang penting, tetapi tidak semua di dalam dunia ini bisa didapatkan dengan uang.

Sebenarnya apa itu uang?

Pengertian Uang

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, uang adalah alat tukar atau standar pengukur nilai atau kesatuan hitungan yang sah, dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara berupa kertas, emas, perak, atau logam lain yang dicetak dengan bentuk dan gambar tertentu.

Dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang, uang menjadi alat pembayaran yang sah.

Dikutip dari Gramedia.com, menurut Arthur Cecil Pigou, uang merupakan segala sesuatu yang digunakan sebagai alat penukar.

Adapun George N. Halm berpendapat bahwa uang adalah suatu alat yang dipakai untuk mempermudah pertukaran serta mengatasi segala bentuk kesulitan dalam melakukan barter atau transaksi.

Baca Juga: Ini Daftar 20 Uang Logam yang Dicabut dari Peredaran per 20 Agustus 2021

Jenis Uang

Berdasarkan bahan pembuatannya

1. Uang kertas
2. Uang logam

Berdasarkan lembaga yang menerbitkan

1. Uang kartal, diterbitkan oleh Bank Sentral. Misalnya di Indonesia uang kartal diproduksi oleh Bank Indonesia yang digunakan di seluruh wilayah Indonesia.
2. Uang giral, uang kertas dan uang logam yang diterbitkan oleh bank umum.

Berdasarkan nilainya

1. Penuh atau full bodied money,  nilai intrinsik dan nilai nominalnya sama.
2. Tidak penuh atau representatif full bodied money, nilai intrinsik lebih kecil dibandingkan dengan nilai nominalnya. 

Berdasarkan kawasan penggunaannya

1. Uang lokal
2. Uang regional
3. Uang internasional

Baca Juga: 3 Tanggal Lahir yang Paling Banyak Berkeinginan, Dijauhkan dari Uang!

Fungsi Uang

1. Fungsi asli uang

• Alat tukar yang sah, artinya, orang yang akan melakukan pertukaran tidak perlu menukarnya dengan barang, melainkan cukup menggunakan uang.
• Alat hitung,  penunjuk atau pemberi nilai pada berbagai macam barang atau jasa yang diperjualbelikan.
• Alat penyimpanan nilai, pengalih daya beli dari masa sekarang ke masa mendatang. 

2. Fungsi turunan uang

• Uang sebagai alat pembayaran yang sah, uang muncul sebagai solusi transaksi agar lebih mudah dan efisien.
• Uang sebagai alat pembayaran utang, alat ukur pembayaran pada masa mendatang salah satunya untuk pembayaran utang.
• Sebagai alat penimbun kekayaan
• Sebagai alat pemindah kekayaan, misalnya tanah atau property lain dijual untuk dialihkan dalam bentuk uang.

Baca Juga: 5 Tanggal Lahir Suami Gampang Kere Karena Pelit Kasih Uang Ke Istri

Syarat Uang

1. Ada jaminan artinya harus dijamin pemerintah sehingga penggunaannya untuk berbagai keperluan dapat dipercaya oleh masyarakat.
2. Diterima secara umum (acceptability) yakni kegunaannya harus diterima sebagai alat tukar, penimbun kekayaan, atau pembayar utang.
3. Nilainya stabil (stability of value) artinya tidak naik-turun (fluktuatif) supaya orang-orang mau menggunakannya sebagai alat tukar.
4. Mudah disimpan (storable) berarti bentuk fisiknya tidak boleh terlalu besar.
5. Mudah dibawa (portability) berarti harus mudah dipindahkan dari satu tangan ke tangan lain.
6. Tidak mudah rusak (durability) agar dapat bertahan untuk jangka waktu yang relatif lama.
7. Mudah dibagi (divisibility) maksudnya apabila nominal uang hanya terdiri dari satu jenis pecahan, maka tidak memungkinkan kita untuk bertransaksi.

Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.