Sonora.ID - Simak informasi tentang apa itu G20, lengkap dengan anggota dan tujuan didirikannya.
Pada tahun 2022 lalu, Indonesia perlu berbangga karena sukses menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
G20 2022 itu berlangsung dari 15-16 November 2022.
Beberapa pemimpin negara di dunia yang tergabung dalam organisasi ini pun datang ke Bali untuk menghadiri forum ini.
Meski begitu, masih banyak yang belum tahu apa itu G20.
Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk simak ulasan artikel ini sampai tuntas.
Apa itu G20?
Dikutip dari kemlu.go.id via kompas.com, Gruop of Twenty atau G20 merupakan forum internasional yang fokus pada koordinasi kebijakan di bidang ekonomi dan pembangunan.
G20 mempresentasikan kekuatan ekonomi dan politik dunia, dengan komposisi anggotanya mencangkup 80 persen PDB dunia, 75 persen ekspor global, dan 60 persen populasi global.
Krisis ekonomi yang terjadi di tahun 1997-1998 membuat G20 hadir.
Tujuannya tentu tak lain untuk memastikan dunia keluar dari krisis dan menciptakan pertumbuhan ekonomi global yang kuat dan berkesinambungan.
Pada setiap tahunnya organisasi ini mengadakan forum dan memulai KTT tahunan pertamanya di 2008 dengan partisipasi masing-masing Kepala Negara dan pemerintahan.
Siapa saja anggota G20?
Anggota G20 terdiri dari 20 negara yakni:
- Afrika Selatan
- Amerika Serikat
- Arab Saudi
- Argentina
- Australia
- Brasil
- India
- Indonesia
- Inggris
- Italia
- Jepang
- Jerman
- Kanada
- Meksiko
- Republik Korea
- Rusia
- Perancis
- Tiongkok
- Turki
- Uni Eropa
Baca Juga: Sukses, Pemprov Bali Berikan Piagam Penghargaan pada 60 Lembaga Pendukung KTT G20
Sejarah dan tujuan didirikannya G20
Berdasarkan situs sherpag20indonesia.ekon.go.id, pembentukan G20 pada tahun 1999 timbul akibat kekecewaan komunitas internasional terhadap kegagalan G7 dalam mencari solusi terhadap permasalahan perekonomian global yang dihadapi saat itu.
Pandangan yang mengemuka saat itu adalah pentingnya bagi negara-negara berpendapatan menengah serta yang memiliki pengaruh ekonomi secara sistemik untuk diikutsertakan dalam perundingan demi mencari solusi permasalahan ekonomi global.
Forum G20 ini selanjutnya merangkul negara maju dan berkembang untuk bersama-sama mengatasi krisis utama yang melanda Asia, Rusia, dan Amerika Latin.
Di tahun 1999, saran dari para Menteri Keuangan G7 (Amerika Serikat, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada dan Prancis), para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral negara G20 mulai mengadakan sebuah pertemuan untuk membahas respon krisis keuangan global 1997-1999.
Mulai saat itulah, pertemuan tingkat Menteri Keuangan dilaksanakan dengan rutin di musim gugur.
Kemudian pada tanggal 14 - 15 November 2008, Presiden Amerika Serikat George W. Bush mengundang para pemimpin negara-negara G20 dalam KTT G20 untuk pertama kalinya.
Pada kesempatan itu, para pemimpin negara melakukan koordinasi respon global terhadap dampak krisis keuangan yang terjadi di AS saat itu dan sepakat untuk melakukan pertemuan lanjutan.
Dalam mempersiapkan pertemuan tahunan, para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 melakukan pertemuan beberapa kali setahun.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News