Tata Cara Shalat Gerhana Bulan Penumbra Lengkap!

5 Mei 2023 09:45 WIB
ilustrasi, Tata Cara Shalat Gerhana Bulan Penumbra Lengkap!
ilustrasi, Tata Cara Shalat Gerhana Bulan Penumbra Lengkap! ( TribunJogja)

Sonora.ID - Simak ulasan tentang tata cara shalat gerhana bulan penumbra.

Gerhana bulan penumbra adalah fenomena terhalangnya cahaya matahari oleh bumi ke bulan sehingga tidak semua cahaya sampai ke bulan.

Bulan masih dapat terlihat namun dengan warna yang suram.

BMKG menyampaikan bahwa gerhana bulan penumbra di tahun 2023 akan terjadi pada tanggal 5-6 Mei 2023.

Gerhana bulan ini dapat diamati di Indonesia, mulai di wilayah bagian barat hingga timur.

Selain mengamatinya secara langsung, ada anjuran dari Kementerian Agama (Kemenag) untuk melaksanakan shalat gerhana atau shalat kusuf.

Umat Islam juga dianjurkan memperbanyak zikir, doa, istighfar, taubat, sedekah, dan amalan lainnya.

Bagaimana tata cara melaksanakannya?

Berikut uraian informasinya.

Baca Juga: Gerhana Bulan Penumbra 2023: Jadwal dan Proses Terjadinya

Niat Shalat Gerhana Bulan Penumbra Sendiri

أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ لله تَعَالَى

Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: "Saya shalat sunah gerhana bulan dua rakaat karena Allah SWT"

Niat Shalat Gerhana Bulan Penumbra Berjamaah

  • Apabila menjadi imam

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْخُسُوْفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal khusuufi rok’ataini imaaman lillahi ta’aalaa.

Artinya: “Aku niat sholat gerhana bulan dua rakaat sebagai imam karena Allah Ta’ala."

  • Apabila menjadi makmum 

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْخُسُوْفِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal khusuufi rok’ataini ma’muuman lillahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat salat gerhana bulan dua rakaat sebagai makmum karena Allah Ta’ala”

Baca Juga: Cara Melihat Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023: Link dan Waktunya!

Tata Cara Shalat Gerhana Bulan Penumbra

Dikutip dari laman Kemenag RI, berikut tata cara melaksanakan shalat gerhana bulan penumbra atau shalat khusuf.

  1. Membaca niat di dalam hati
  2. Takbiratul ihram
  3. Membaca do’a iftitah dan berta’awudz. Kemudian membaca surat Al Fatihah dan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah) 
  4. Ruku’
  5. Bangkit dari ruku’ (i’tidal) sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”
  6. Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud. Dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat al quran. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama
  7. Ruku’ kembali (ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ sebelumnya
  8. Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal)
  9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali
  10. Bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka’at kedua sebagaimana raka’at pertama hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya
  11. Salam.

Setelah melaksanakan shalat, imam/Khotib akan menyampaikan khutbah sebanyak 2 khutbah kepada para jemaah.

Demikian ulasan tentang tata cara shalat gerhana bulan penumbra.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm