Sonora.ID - Berikut ulasan selengkapnya mengenai "7 Adab Murid Terhadap Guru Menurut Imam Al Ghazali".
Menuntut ilmu setinggi lagi menjadi salah satu hal yang dianjurkan untuk dilakukan dalam agama islam.
Sebab orang yang berilmu menjadi salah satu orang yang beruntung didunia dan akhirat apalagi jika ilmu tersebut bermanfaat untuk banyak orang.
Dalam prosesnya ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh murid. Salah satunya penerapan adab dalam menjalani proses belajar mengajar.
Berikut beberapa adab murid terhadap gurunya yang perlu diketahui:
Baca Juga: Doa Bangun Tidur dan Artinya Beserta Adab-Adabnya dalam Islam
1. Mendahului memberi salam
Salah satu ajaran yang diajarkan oleh Rasulullah saw yang mana di riwayatkan oleh Bukhari dan Muslim adalah ketika seorangyang jauh lebih kecil (muda) harus memberi hormat dan salam terlebih dahulu kepada yang lebih tua.
Kaidah ini berkaitan dengan sopan santun.
2. Tidak Membicarakan Hal yang Kurang Penting dan Pantas
Adab lainnya yang harus dimiliki oleh seorang murid didepan gurunya adalah tidak banyak berbicara.
Apalagi membicarakan hal yang kurang pantas atau sekiranya kurang penting.
3. Berdiri ketika guru berdiri
Jika guru berdiri, sebaiknya seorang murid juga lekas berdiri. Hal ini tidak hanya penting kalau-kalau guru memerlukan bantuan sewaktu-waktu.
Baca Juga: 50 Contoh Kesan dan Pesan untuk Sekolah dan Guru saat Perpisahan
4. Tidak langsung menyangkal terhadap guru
Adab lainnya yang ahrus dimiliki oleh seorang murid terhadap gurunya adalah tidak melakukan penyangkalan secara langsung kepadanya.
Tidak mengatakan kepada guru, “Pendapat fulan berbeda dengan pendapat Anda.”.
Jika mungkin inginb menyampaikan pendapat yang berbeda dengan orang lain maka diharuskan untuk meminta izin terkebih dahulu.
Tidak responsive Saat Guru Mengajar
Adab yang baik yang perlu dilakukan siswa adalah memahami, mencerna dan kemudian merespon apa yang diajarkan dan disampaikan oleh guru saat dikelas.
6. Tidak mengumbar senyum ketika berbicara kepada guru
Guru tidak sama dengan teman, dan oleh karenanya tidak bisa disetarakan dengan teman.
Seorang murid harus memosisikan guru lebih tinggi dari teman sendiri sehingga ketika berbicara dengan guru tidak boleh sambil tertawa atau bersenyum yang berlebihan.
7. Tidak menunjukkan terang-terangan perbedaan pendapat dengan guru
Bisa saja seorang murid memiliki pendapat yang berbeda dengan guru.
Jika ini memang terjadi, murid tidak perlu mengungkapkannya secara terbuka sehingga diketahui orang banyak.
Lebih baik murid meminta komentar sang guru tentang pendapatnya yang berbeda.
Baca Juga: Doa Memakai Pakaian Baru Lengkap dengan Penjelasan tentang Adabnya
Baca artikel update lainnya dari Sonora.ID di Google News.