Sonora.ID - Perbedaan debit dan kredit dalam akuntansi acap kali menjadi sesuatu yang sulit diingat oleh sebagian orang.

Debit dan kredit merupakan istilah yang sering digunakan dalam ilmu akuntansi merujuk pada pengakuan transaksi di dalam laporan keuangan.

Dinukil dari situs OCBC, secara umum, debit diartikan sebagai pertambahan uang, sedangkan kredit diartikan sebagai pengeluaran uang.

Namun, secara keseluruhan, perbedaan debit dan kredit tidak hanya dapat diartikan sebagai pertambahan atau berkurangnya tabungan.

Baca Juga: Mengenal Perbedaan Kartu Debit dan Kredit, Pahami Dulu Sebelum Menggunakannya

Pasalnya, dalam akuntansi, perbedaan debit dan kredit tidak sesederhana itu. Oleh karenanya, simak perbedaan debit dan kredit berikut ini.

Pengertian Debit

Debit berasal dari bahasa Latin, tepatnya kata debere yang artinya pencatatan akuntansi di mana aset dan biaya mengalami peningkatan, demikian dikutip dari Gramedia.

Sementara itu, menurut para ahli, debit dapat diartikan sebagai pencatatan transaksi keuangan dan memastikan bahwa total debet sama dengan total kredit.

Debit juga sering digunakan untuk menggambarkan peningkatan aset atau penurunan liabilitas dan umumnya ditempatkan di sisi kiri.

Pengertian Kredit

Kredit berasal dari kata credere. Kredit adalah pencatatan akuntansi untuk akun hutang dan ekuitas yang mengalami peningkatan.

Kredit biasanya ditempatkan di sisi kanan dan merupakan pencatatan akuntansi yang mencerminkan peningkatan hutang atau ekuitas.

Adanya kredit bertujuan untuk mencatat transaksi keuangan dan memastikan bahwa total debet sama dengan total kredit.

Apabila aset atau beban ditempatkan di posisi kredit, itu berarti bahwa nilai dari akun tersebut berkurang.

Sebaliknya, jika akun utang, akumulasi, atau ekuitas ditempatkan di posisi debit, itu berarti bahwa nilai dari akun-akun tersebut berkurang. 

Baca Juga: Contoh Soal Persamaan Dasar Akuntansi Lengkap dengan Kunci Jawabannya

Perbedaan Debit dan Kredit dalam Akuntansi

Dari penjelasan di atasm dapat kita simpulkan bahwa debit digunakan untuk mencatat aset dan biaya yang mengalami peningkatan, sedangkan kredit berfungsi untuk mencatat akun utang dan ekuitas yang mengalami peningkatan.

Selain itu, lazimnya, debit ditempatkan di sisi kiri, di sisi lain kredit di tempatkan di sisi kanan.

Demikian tadi penjelasan mengenai pengertian dan perbedaan debit dan kredit dalam dunia akuntansi. Semoga bermanfaat!

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News