Contoh 4:
- Clay is gonna study both at school and at home. (Clay akan belajar baik di sekolah maupun di rumah.)
2. Either/or
Ketika menggunakan “either” dan “or” dalam kalimat bahasa Inggris, kamu menghubungkan dua pernyataan positif yang memiliki nilai yang sama. Misalnya seperti:
Contoh 1:
- Joey is either sleeping on the couch or in the bedroom. (Joey tidur di sofa atau di kamar tidur.)
Contoh 2:
- They either don’t realize or forget the situation. (Mereka tidak menyadari situasinya atau lupa situasinya.)
Contoh 3:
- Either pick up Nana at the airport or call a cab for her. (Jemput nenek di bandara atau pesan taksi untuknya.)
Contoh 4:
- Andy is either buying the red sweater or the blue sweater. (Andy membeli sweater merah atau sweater biru.)
3. Neither/nor
Berkebalikan dengan sebelumnya, “neither” dan “nor” digunakan untuk menghubungkan dua pernyataan negatif dan memiliki nilai yang sama. Contoh penggunaan correlative conjunction-nya adalah sebagai berikut:
Contoh 1:
- I will neither watch Harry Potter movies nor read Harry Potter books. (Aku tidak akan menonton film-film Harry Potter atau membaca buku-buku Harry Potter.)
Contoh 2:
- He is neither at the store nor at the garage. (Dia tidak sedang di toko atau di garasi.)
Contoh 3:
- Neither Susan nor Mary will not take the bus. (Susan atau Mary tidak akan menaiki bus.)
Contoh 4:
- Your mother will not either buy you the concert ticket nor the carnival ticket. (Ibumu tidak akan membelikanmu tiket konser atau tiket karnival.)
4. Whether/or
Menggunakan correlative conjunction “whether” dan “or” berarti menghubungkan dua kemungkinan dari suatu aksi dari subjek. Berikut adalah contoh penggunaannya dalam kalimat bahasa Inggris:
Contoh 1:
- I wasn’t sure whether you’d show up late or not. (Aku tidak yakin kamu akan datang terlambat atau tidak.)
Contoh 2:
- Students will have to learn all the lessons whether they are easy or difficult. (Murid-murid harus mempelajari semua pelajaran apakah itu mudah atau sulit.)
5. Not only/but also
Correlative conjunction yang ini biasanya digunakan untuk memberi penenakan dan menghubungkan dua kata atau dua frasa secara bersamaan. Berikut adalah contohnya:
Contoh 1:
- Not only Henry is a CEO of a company, but also has a master degree. (Henry tidak hanya seorang CEO perusahaan tapi juga memiliki gelar S2.)
Contoh 2:
- Dina is not only angry but also sad. (Tidak hanya Dina marah, tapi juga dia sedih.)
Contoh 3:
- They study not only at school, but also at home. (Tidak hanya mereka belajar di sekolah, tapi juga di rumah.)
6. Rather/than
Penggunaan konjungsi korelatif bahasa Inggris ini menunjukkan preferensi dari seorang subjek terhadap sesuatu. Contohnya:
- She would rather have coffee than tea (Dia lebih memilih kopi daripada teh.)
- Jason would rather take the train than the bus. (Jason lebih memilih naik kereta daripada naik bus.)
- Me and Marlene would rather stay at home rather than going to a party. (Aku dan Marlene lebih memilih diam di rumah daripada pergi ke sebuah pesta.)
7. Such/that
Konjungsi “such” dan “that” menghubungkan dua klausa independen dengan cara yang menerapkan alasan untuk suatu tindakan. Berikut adalah contohnya:
- It was such a cold morning that we stopped exercising.
(Pagi itu sangat dingin sehingga kami berhenti berolahraga)
- It was such a hot day that nobody could do any work.
(Hari itu sangat panas sehingga tidak ada yang bisa melakukan pekerjaan apa pun.)
- John’s son has such fine manners that everyone likes him.
(Putra John memiliki perilaku yang sangat baik sehingga semua orang menyukainya.)
Demikian paparan mengenai correlative conjuction dan contohnya sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Apa Itu Infinitive Verb dalam Bahasa Inggris? Ini Penjelasan dan Contoh Kalimatnya