Apabila keluar sesuatu dari kemaluan (baik qubul dan dubur), maka wudhu seseorang batal. Adapun yang termasuk membatalkan wudhu antara lain:
2. Hilang akal atau kesadaran
Orang yang kehilangan akal atau kesadaran dalam keadaan sudah berwudhu maka, wudhunya batal.
Adapun yang termasuk kehilangan akal dan kesadaran seperti:
3. Tidur nyenyak sehingga tidak menyadari apa yang keluar darinya (misalnya kentut)
Lalu bagaimana jika hanya tertidur sejenak atau terkantuk sebentar?
Para ulama bersepakat bahwa wudhu seseorang tidak batal jika demikian.
Umat Islam bisa langsung sholat tanpa harus mengulang wudhu-nya.
4. Menyentuh Kemaluan
Dalam buku Panduan Lengkap Ibadah dijelaskan, hal yang membatalkan wudhu selanjutnya adalah menyentuh kemaluan, baik di bagian depan ataupun belakang.