Sonora.ID- Berikut ini adalah ulasan tentang apa saja 5 contoh kerja sama asean di bidang budaya untuk meningkatkan integrasi regional.
Kerja sama di antara negara-negara Asia Tenggara telah menjadi landasan penting dalam membangun integrasi regional.
Di antara berbagai bidang kerja sama, bidang budaya memainkan peran yang signifikan dalam memperkuat hubungan di antara negara-negara ASEAN (Association of Southeast Asian Nations).
Budaya yang kaya dan beragam di kawasan ini menjadi landasan penting untuk membangun identitas regional yang kuat.
Dalam artikel ini, kami akan mengeksplorasi lima contoh kerja sama ASEAN di bidang budaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan integrasi regional.
Baca Juga: Identifikasi Keunggulan dan Keterbatasan Indonesia dan Negara-Negara Asean
Salah satu contoh kerja sama penting di bidang budaya adalah pembentukan ASEAN Cultural Heritage Digital Archive.
Ini adalah upaya bersama untuk melestarikan dan mempromosikan warisan budaya negara-negara ASEAN secara digital.
Melalui proyek ini, negara-negara ASEAN berbagi pengetahuan, data, dan informasi mengenai warisan budaya mereka.
Digitalisasi warisan budaya ini memungkinkan akses global yang lebih luas, mempromosikan pemahaman dan apresiasi terhadap budaya ASEAN, serta mendorong pariwisata budaya di kawasan ini.
ASEAN Film Festival merupakan ajang yang diadakan setiap tahun oleh negara-negara ASEAN untuk mempromosikan perfilman di kawasan ini.
Melalui festival ini, film-film ASEAN yang bercerita tentang kehidupan, budaya, dan tantangan di kawasan Asia Tenggara diputar dan dinikmati oleh publik internasional.
Festival ini juga menjadi platform bagi sineas ASEAN untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam industri perfilman, serta memperluas jaringan profesional di kawasan ini.
Baca Juga: Memahami ASEAN Free Trade Area (AFTA): Latar Belakang, Tujuan, dan Anggotanya
ASEAN Craft Exchange adalah program kerja sama yang bertujuan untuk mempromosikan kerajinan tangan tradisional di negara-negara ASEAN.
Melalui program ini, kerajinan tangan unik dari setiap negara di ASEAN dipamerkan dan dipasarkan di kawasan ini.
Hal ini memberikan peluang ekonomi bagi pengrajin lokal dan memperkuat hubungan antara mereka.
ASEAN Craft Exchange juga menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan teknik dalam pembuatan kerajinan tangan, menjaga keberlanjutan budaya, dan menghasilkan pendapatan yang berkelanjutan bagi masyarakat lokal.
Baca Juga: TNI Polri dan Masyarakat Bersih-Bersih Sampah di Area KTT ke-42 ASEAN
Program ASEAN Cultural Capitals telah diluncurkan untuk mengakui dan mempromosikan kota-kota di ASEAN sebagai pusat kebudayaan.
Setiap tahun, salah satu kota di ASEAN dipilih sebagai "ASEAN Cultural Capital," dan berbagai kegiatan budaya diadakan di sana sepanjang tahun.
Program ini tidak hanya meningkatkan pemahaman tentang kekayaan budaya di setiap kota, tetapi juga mempromosikan pariwisata budaya dan pertukaran budaya di antara negara-negara ASEAN.
Baca Juga: Menparekraf: KTT ASEAN 2023 Dorong Pengembangan Infrastruktur Penunjang Pariwisata di Labuan Bajo
ASEAN Youth Cultural Forum adalah forum yang diadakan setiap dua tahun untuk memfasilitasi pertukaran budaya antara generasi muda ASEAN.
Pemuda dari negara-negara ASEAN berkumpul untuk berpartisipasi dalam workshop, pameran, pertunjukan seni, dan diskusi budaya.
Forum ini memberikan kesempatan bagi pemuda ASEAN untuk memahami perbedaan budaya mereka, membangun jaringan sosial, dan mendorong rasa persatuan dan persahabatan di antara mereka.
Melalui pertemuan ini, pemuda ASEAN dapat menjadi agen perubahan dalam memperkuat hubungan budaya di kawasan ini.
Kerja sama ASEAN di bidang budaya telah memainkan peran penting dalam memperkuat integrasi regional.
Melalui berbagai program dan inisiatif seperti ASEAN Cultural Heritage Digital Archive, ASEAN Film Festival, ASEAN Craft Exchange, ASEAN Cultural Capitals, dan ASEAN Youth Cultural Forum, negara-negara ASEAN dapat mempromosikan pemahaman, apresiasi, dan pertukaran budaya di antara mereka.
Dengan memperkuat hubungan budaya, ASEAN berharap untuk membangun identitas regional yang kuat dan mencapai tujuan integrasi yang lebih besar dalam kawasan Asia Tenggara.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.