Tidak semua orang bisa melihat makhluk yang satu ini.
Namun salah satu mitos yang berkembang mengatakan bahwa kucing merupakan salah satu hewan yang bisa melihat makhluk halus.
Ketika Anda memasuki rumah atau kamar, kadang sering sekali menemukan kucing peliharaan Anda sedang menatap dinding yang kosong atau menatap di sisi kegelapan ruang atau tiba-tiba kucing Anda terlihat menatap satu sudut ruangan tertentu dengan penuh rasa ingin tahu, seolah sedang melihat “sesuatu” di sekitar ruangan itu.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Kucing Memakan Anaknya Sendiri
Lantas, apakah hal ini sebagai pertanda bahwa kucing sedang melihat hantu ?
Dilansir dari Kompas.com, berikut penjelasannya :
Kucing memiliki indra yang tinggi
Ketika kucing tampak menatap ke langit atau ruangan kosong, mereka mungkin mendeteksi gerakan halus.
Penglihatan kucing tajam
Kucing memiliki struktur unik non-manusia yang meningkatkan penglihatan mereka, disebut tapetum lucidum.
Tapetum lucidum adalah jaringan di bagian belakang mata kucing yang memantulkan cahaya ke saraf optik, selanjutnya meningkatkan kemampuan kucing untuk melihat dalam cahaya redup.
Alasan mengapa orang berpikir kucing dapat melihat hantu adalah karena mereka melihat perubahan cahaya matanya ketika yang tidak bisa dilakukan manusia bisa dilakukan sih kucing tersebut.
Kucing dapat mendeteksi kedipan yang terjadi dengan cahaya neon, sementara manusia tidak mendeteksi perubahan apapun.
Bahkan dalam sebuah studi, diketahui kucing dapat melihat pada spektrum sinar ultraviolet, yang berarti mereka sering melihat hal-hal yang tidak bisa ditangkap mata manusia.
Pendengaran kucing tajam
Kucing mampu mendengar frekuensi di atas dan di bawah kemampuan manusia, sekitar 1,5 kali lebih baik.
Bragdon menjelaskan bahwa banyak perangkat dalam kehidupan manusia yang terlihat hening, sebenarnya menghasilkan suara yang didengar oleh kucing.
Penciuman kucing tajam
Diketahui indra penciuman kucing sembilan hingga 16 kali lebih kuat daripada manusia.
Mereka juga memiliki organ pengumpul aroma sekunder yang disebut organ vomeronasal.
Organ ini memungkinkan kucing dapat mencium hal-hal yang tidak bisa manusia cium.
Selain itu, yang tidak kalah penting dari bagian tubuh kucing adalah kumisnya.
Bragdon mengatakan kumis kucing mampu mendeteksi perubahan kecil dalam arus udara.
Itu juga menentukan lebar ruang tertutup dan dapat membantu kucing merasakan lokasi mangsa ketika terlalu dekat untuk dilihat.
Jika dilihat dari penjelasan mengenai kemampuan indra kucing, tidak mengherankan jika memiliki reaksi yang berbeda terhadap rangsangan lingkungan di sekitar.
Baca Juga: 6 Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Kucing, Perhatikan!