Sonora.ID - Mari simak pembahasan tentang faktor pendukung dan penghambat integrasi nasional yang terjadi di Indonesia.
Integrasi nasional dapat diartikan sebagai penyatuan atau pembauran dari satu bangsa untuk mencapai kesatuan yang utuh.
Setiap negara yang ada di dunia ingin memiliki kesatuan yang utuh dalam kehidupan bermasyarakat, termasuk Indonesia.
Namun, Indonesia harus menghadapi berbagai faktor pendukung dan penghambat terlebih dahulu untuk bisa mencapai integrasi nasional dalam kehidupan masyarakatnya.
Penting bagi kamu untuk mengetahui 8 faktor pendukung dan penghambat integrasi nasional berikut ini.
Faktor Pendukung Integrasi Nasional
Dalam mencapai integrasi nasional untuk menciptakan Indonesia yang satu dan utuh, masyarakat akan dimudahkan dengan hadirnya faktor pendukung, seperti:
1. Memiliki Ideologi Nasional
Baca Juga: Konsep Dasar Sosiologi Menurut Ahli untuk Menganalisis Fenomena Sosial
Bangsa Indonesia memiliki ideologi nasional yang hingga kini menjadi acuan dalam kehidupan masyarakat, yaitu Pancasila.
Dengan memaknai Pancasila, setiap lapisan masyarakat dapat bersatu serta memiliki visi dan misi yang sama untuk mencapai kesatuan NKRI yang utuh.
2. Adanya Tekad dan Sikap untuk Bersatu
Salah satu faktor pendukung yang membuat integrasi nasional di Indonesia dapat terwujud adalah adanya tekad dan sikap untuk bersatu.
Tekad yang bulat dan keinginan untuk bersatu akan membuat setiap masyarakat berjuang demi mendapatkan kesatuan yang utuh di bawah nama NKRI.
3. Kehadiran Ancaman dari Luar
Ternyata, adanya ancaman yang datang dari luar pun dapat membuat masyarakat Indonesia untuk lebih solid dalam mencapai keutuhan.
Setiap lapisan masyarakat pasti ingin tetap mempertahankan NKRI dan identitasnya di tengah gempuran globalisasi yang menghilangkan banyak aspek kenegaraan yang utuh.
4. Memiliki Latar Belakang Sejarah yang Sama
Latar belakang sejarah yang sama pun menjadi alasan utama mengapa masyarakat Indonesia dapat mewujudkan integrasi nasional.
Masyarakat akan memiliki ikatan yang lebih kuat karena mengalami peristiwa-peristiwa yang sama ketika sedang memperjuangkan keutuhan bangsa Indonesia.
Faktor Penghambat Integrasi Nasional
Meskipun faktor pendukung untuk mewujudkan integrasi nasional sangat kuat mempengaruhi keutuhan bangsa, masyarakat Indonesia tetap tidak bisa lepas dari faktor penghambat yang ada.
Berikut adalah penjelasan terkait lima penghambat integrasi nasional di Indonesia, yaitu:
1. Indonesia Memiliki Wilayah yang Sangat Luas
Baca Juga: Perbedaan Paguyuban dan Patembayan Secara Lengkap, Materi Sosiologi SMA
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan wilayah yang sangat luas karena terbentang dari Sabang sampai Merauke.
Hal ini menjadi alasan utama mengapa integrasi nasional sulit diwujudkan karena setiap lapisan masyarakatnya memiliki latar belakang budaya berbeda-beda.
2. Pembangunan Tidak Merata
Kawasan Indonesia yang terlalu luas juga menyebabkan pembangunan menjadi tidak merata untuk menunjang kehidupan masyarakat.
Pembangunan yang tidak merata pun akan menimbulkan kecemburuan sosial yang membuat integrasi masyarakat Indonesia sulit untuk diwujudkan.
3. Budaya Asli yang Kian Tergerus
Globalisasi yang terjadi sangat massive ternyata memiliki dampak yang cukup kuat untuk menghilangkan budaya asli dari bangsa Indonesia.
Hilangnya budaya asli ini membuat sebagian masyarakat kehilangan identitas diri yang membuat mereka menolak untuk memperjuangkan integrasi nasional.
4. Masyarakat yang Heterogen
Masyarakt Indonesia merupakan masyarakat yang heterogen karena datang dari latar budaya yang berbeda-beda.
Perbedaan ini membuat sebagian besar kelompok masih memegang kuat paham etnosentrisme yang menyebabkan integrasi nasional sangat sulit untuk diwujudkan.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.