Sonora.ID - Dalam konteks Islam, amanah artinya dapat dipercaya atau sesuatu yang dipercayakan.
Amanah juga merujuk pada tanggung jawab dan kepercayaan yang diberikan oleh Allah SWT kepada manusia sebagai makhluk-Nya.
Kendati demikian, amanah memiliki arti yang luas dan kompleks. Dilansir dari laman Gramedia, secara etimologi, kata amanah berasal dari kata al-amaanah.
Adapun al-amaanah berakar dari kata al-amnu yang artinya adalah ketenangan jiwa serta terbebas dari segala rasa takut.
Baca Juga: 12 Contoh Perilaku Amanah dalam Kehidupan Sehari-hari, Wajib Diterapkan!
Contoh Sikap Amanah
Contoh sikap amanah tidak hanya mencakup kewajiban manusia kepada Allah SWT, tapi ada sikap lainnya, yakni sebagai berikut.
1. Amanah terhadap Allah
Setiap individu diharapkan menjalankan tugasnya sebagai hamba Allah dengan taat, mengikuti ajaran-Nya, dan menjaga hubungan yang baik dengan-Nya.
2. Amanah terhadap diri sendiri
Amanah juga mencakup tanggung jawab individu terhadap dirinya sendiri. Ini mencakup menjaga kesehatan fisik, mental, dan spiritual, serta mengembangkan potensi diri untuk berbuat baik dan berkontribusi positif dalam kehidupan.
3. Amanah terhadap sesama manusia
Islam mengajarkan agar setiap individu bertanggung jawab untuk berlaku adil, jujur, dan menghormati hak-hak sesama manusia.
Sikap amanah terhadap sesama manusia termasuk menjaga kepercayaan, menjalankan perjanjian, membantu orang lain dalam kebutuhan, dan memperlakukan semua orang dengan keadilan dan kasih sayang.
4. Amanah terhadap alam
Islam mengajarkan perlunya menjaga alam dan sumber daya yang diberikan oleh Allah Ta'ala.
Manusia harus menjadi khalifah atau pengelola yang baik di bumi ini dan bertanggung jawab terhadap lingkungan hidup dengan cara yang bertanggung jawab.
Baca Juga: 4 Sifat Wajib Rasul, Lengkap dengan Penjelasannya dalam Al-Qur'an
Dalil tentang Sikap Amanah
Sikap amanah dijelaskan langsung oleh Allah SWT dalam dalil Al-Qur'an, yakni sebagai berikut.
1. Surat An-Nisa ayat 58
إِنَّ ٱللَّهَ يَأْمُرُكُمْ أَن تُؤَدُّوا۟ ٱلْأَمَٰنَٰتِ إِلَىٰٓ أَهْلِهَا وَإِذَا حَكَمْتُم بَيْنَ ٱلنَّاسِ أَن تَحْكُمُوا۟ بِٱلْعَدْلِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ نِعِمَّا يَعِظُكُم بِهِۦٓ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ سَمِيعًۢا بَصِيرًا
Artinya: "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat."
2. Al-Ahzab ayat 72
اِنَّا عَرَضْنَا الْاَمَانَةَ عَلَى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَالْجِبَالِ فَاَبَيْنَ اَنْ يَّحْمِلْنَهَا وَاَشْفَقْنَ مِنْهَا وَحَمَلَهَا الْاِنْسَانُۗ اِنَّهٗ كَانَ ظَلُوْمًا جَهُوْلًاۙ
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menawarkan amanat kepada langit, bumi, dan gunung-gunung; tetapi semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir tidak akan melaksanakannya. Lalu, dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya ia (manusia) sangat zalim lagi sangat bodoh."
Baca Juga: Hukum Melaksanakan Akikah dan Kurban dalam Islam
Demikian tadi penjelasan mengenai amanah artinya apa serta contoh dan dalilnya. Semoga bermanfaat!