4. Kerajaan Gowa
Kerajaan Islam di Indonesia berikutnya adalah Kerajaan Gowa yang berdiri pada awal abad ke-14 di Sulawesi Selatan oleh Tumanurung Bainea.
Kerajaan ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu Kerajaan Gowa dan Kerajaan Tallo pada abad ke-15 dan memasuki masa Islam serta kesultanan di abad ke-16.
Raja pertama di Kerajaan Gowa yang memeluk agama Islam adalah Mangarangi Daeng Manrabbia yang menggunakan gelar Sultan Alauddin I.
Rutuhnya kerajaan Islam ini diakibatkan adanya politik adu domba yang dilakukan Belanda untuk memonopoli perdagangan melalui VOC.
5. Kerajaan Islam Cirebon
Berikutnya, terdapat Kerajaan Islam Cirebon yang berdiri pada tahun 1430 di bawah kekuasaan Pangerang Walangsungsang.
Kerajaan ini mencapai puncak kejayaan ketika dipimpin oleh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati yang berkuasa di tahun 1479 sampai 1568.
Sunan Gunung Jati berhasil memajukan kerajaan berkat perannya dalam penyebaran agama Islam di kawasan Cirebon dan menaklukan beberapa kawasan di Pulau Jawa untuk kepentingan Politik.
Baca Juga: Alasan Mengapa Kerajaan Sriwijaya Disebut Sebagai Kerajaan Maritim
Namun, Kerajaan Islam Cirebon harus runtuh di tahun 1666 akibat fitnah yang dilontarkan oleh Sultan Amangkurat I, penguasa Mataram, di mana ia menuduh Panembahan Ratu II bersekongkol dengan Banten untuk menjatuhkan kekuasannya di kawasan Mataram.
6. Kerajaan Mataram Islam
Kerajaan ini didirikan oleh Danang Sutawijaya atau dikenal dengan nama Panembahan Senopati di abad ke-16.
Pada abad tahun 1613-1645, Kerajaan Mataram Islam berhasil mencapai titik kejayaan di bawah kekuasaan Sultan Agung yang bisa menyatukan tanah Jawa, termasuk Madura.
Namun, kerajaan Islam ini hanya mampu bertahan selama dua abad karena runtuh di tahun 1755 setelah Perjanjian Giyanti ditandatangani yang menyebutkan Kerajaan Mataram Islam dibagi menjadi dua kekuasaan, yaitu Nagari Kesultanan Ngayogyakarta dan Nagari Kasunanan Surakarta.
7. Kerajaan Banten
Syarif Hidayutallah atau Sunan Gunung Jati yang berhasil menakluklan kawasan Jawa Barat pun mendirikan kerajaan Islam lain yaitu Kerajaan Banten di abad ke-16.
Raja yang pertama kali menjabat sebagai penguasa di kerajaan Islam ini adalah Sultan Maulana Hasanuddin (1552-1570) dan mencapai masa kejayaan di bawah kekuasaan Sultan Ageng Tirtayasa (1651-1683).
Sayangnya, masa kejayaan ini harus runtuh di tahun 1813 akibat politik adu domba oleh Belanda yang membuat kekuatan Kerajaan Banten melemah dari segi politik dan angkatan perang.
8. Kerajaan Malaka
Kerajaan Islam di Indonesia yang terakhir dalam daftar ini adalah Kerajaan Mataram yang didirikan oleh Parameswara.
Kerajaan Malaka berhasil mencapai kejayaan di bawah kekuasaan Sultan Mansur Syah (1459-1477 M) yang berhasil menguasai kawasan Pahang, Kedah, Trengganu, dan beberapa wilayah di Sumatera.
Tetapi sayang, kerajaan Islam ini harus hancur akibat serangan Portugis di tahun 1511.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.