Banjarmasin, Sonora.ID - Jalan tergenang dan berlumut menjadi keluhan warga jalan Kampung Melayu Gang Al Qomar Banjarmasin sejak lama.

Ketika melintas, warga mesti berhati-hati. Bahkan tak sedikit dari mereka pernah tergelincir akibat jalannya yang licin, karena terlalu lama terendam.

“Ini sudah berlumut. Banyak sudah jatuh, tapi kami tidak sempat merekam sampai pengendara jatuh, telur pecah. Jadi kami minta tolong segera diperbaiki,” ucap Fifi, warga setempat. 

Ia menduga, lamanya genangan setinggi lebih 10 sentimeter itu diakibatkan saluran drainase yang tak berfungsi secara normal.

"Kita berharap adanya peninggian jalan. Termasuk perbaikan saluran drainase. Sudah disampaikan sejak Februari lalu," ungkapnya.

Baca Juga: Cegah Abrasi, Gubernur Kalsel Pimpin Penanaman 7.000 Bibit Mangrove di Pesisir Tanah Laut

Keluhan warga Jalan Kampung Melayu, Gang Al Qomar Banjarmasin, direspon oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin.

Melalui bidang Drainase, keluhan itu telah ditindaklanjuti dengan peninjauan langsung ke lapangan.

Kepala Bidang Drainase PUPR Banjarmasin, Lutfi Fadillah mengatakan bahwa pihaknya segera mengkaji sebab tidak keringnya kawasan tersebut dari genangan air.

"Kami pasti tindaklanjuti, namun kami kaji dulu untuk mengetahui penyebabnya," terangnya.

Lutfi memperkirakan, ada beberapa penyebab genangan yang terus terjadi di kawasan tersebut. Seperti tidak ada pembuangan air dan jalan yang berada di dataran rendah. 

Terlebih jika terjadi intensitas hujan tinggi maupun air pasang. 

"Hal itu bisa saja menjadi salah satu penyebabnya," imbuhnya.

Kemungkinan berikutnya lanjut Lutfi, dikarenakan kondisi jalan kawasan tersebut terhimpit gedung tinggi dan besar.

 Baca Juga: Berkali-Kali Razia, ASN di Banjarmasin Tak Jera Keluyuran Jam Kerja!

Sehingga membuat pembuangan air tidak berjalan lancar yang juga berdampak terjadinya genangan. 

"Rencananya kita akan membuat drainase yang akan mengalirkan air ke sungai Martapura. Disana ada jembatan kecil yang airnya mengalir ke Sungai Martapura," jelasnya.

Kemudian akan dilanjutkan dengan peninggian jalan kawasan tersebut, agar air mengalir ke drainase dan langsung terbuang ke aliran yang telah disediakan nantinya.

"InsyaAllah jika usulan kami disetujui diperubahan nanti langsung kita kerjakan," tutupnya.