Sonora.ID - Perdagangan internasional menjadi salah satu penggerak roda perekonomian dari suatu negara di dunia.
Perdagangan ini melibatkan dua belah pihak negara yang saling bertransaksi untuk memperoleh keuntungan bagi setiap negara yang terlibat.
Namun tentu saja, perdagangan internasional tidak selamanya membawa dampak positif bagi negara karena ada dampak negatif yang diberikan setelahnya.
Lalu, apa saja dampak positif dan negatif perdagangan internasional untuk perekonomian negara Indonesia? Berikut adalah ulasan lengkapnya.
Dampak Positif Perdagangan Internasional
Terdapat lima dampak positif yang diberikan dari perdagangan internasional kepada roda perekonomian negara, yakni:
Baca Juga: 6 Upaya Meningkatkan Ekonomi Maritim di Indonesia
1. Sumber Devisa Negara
Keuntungan yang didapatkan dari hasil perdagangan internasional akan dihitung sebagai devisa negara yang menjadi sumber valuta asing untuk memajukan perekonomian Indonesia.
2. Mendorong Pertumbuhan Perekonomian
Perdagangan internasional pun akan mendorong pertumbuhan perekonomian negara karena meningkatkan permintaan ekspor suatu produk yang datang dari negara lain.
3. Menambah Lapangan Pekerjaan
Perdagangan internasional yang meningkatkan pertumbuhan perekonomian pasti akan membuat industri menjadi lebih padat pergerakan produksinya.
Hal ini akan membuat industri membuka lapangan pekerjaan baru, sehingga perdagangan internasional pun memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan.
4. Menarik Minat Investor Asing
Kehadiran investor asing menjadi salah satu aspek penting untuk meningkatkan roda perekonomian di era globalisasi saat ini.
Untuk bisa menarik minat investor asing, Indonesia harus bisa bersaing di perdagangan internasional dengan memberikan hasil produksi dan jasa yang memiliki kualitas baik.
5. Memperkuat Hubungan Antar Negara
Dampak positif dari perdagangan internasional yang terakhir adalah memperkuat hubungan antar negara melalui komunikasi yang dibangun saat melakukan transaksi barang dan jasa.
Dampak Negatif Perdagangan Internasional
Meskipun memiliki dampak positif yang cukup baik bagi roda perekonomian negara, perdagangan internasional tetap akan memberikan dampak negatif bagi suatu negara, seperti:
Baca Juga: 50 Contoh Soal PAT Ekonomi Kelas 10 Semester 2 dan Kunci Jawabannya
1. Mengurangi Minat Masyarakat ke Produk Lokal
Adanya perdagangan internasional dapat membuat mindset masyarakat menjadi berpikiran bahwa produk lokal itu tidak lebih baik dibandingkan produk luar yang datang dari kegiatan import.
2. Industri Kecil Tidak Dapat Bersaing
Perdagangan internasional cenderung melibatkan industri besar yang dipercaya mampu memberikan produk atau jasa yang lebih baik.
Hal ini membuat industri kecil menjadi kesulitan untuk bersaing dalam memenuhi kebutuhan pasar di suatu perekonomian negara.
3. Eksploitasi SDM dan SDA
Karena perdagangan internasional membuat industri menjadi bergerak lebih cepat, beberapa industri tidak bertanggungjawab pasti akan melakukan tindakan eksploitasi kepada SDM dan SDA.
Ini dilakukan untuk bisa memenuhi kebutuhan pasar secara cepat namun dengan upah yang kecil bagi SDM dan akan merusak kondisi alam.
4. Mata Uang Rupiah Turun
Kegiatan import yang dilakukan dalam perdagangan internasional dapat membuat mata uang rupiah semakin menurun dan melemah.
Pasalnya, pertukaran mata uang rupiah dengan mata uang asing akan membuat rupiah tidak memiliki daya tukar yang kuat.
5. Ketergantungan pada Negara Maju
Terakhir, dampak negatif yang diberikan dari perdagangan internasional adalah ketergantungan pada negara maju.
Negara maju memiliki teknologi yang lebih memumpuni dan membuat negara berkembang menjadi bergantung pada kemampuan teknologi yang dimiliki oleh negara maju tersebut.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.