Sonora.ID - Berikut ulasan selengkapnya mengenai "Pengertian dan Contoh Sejarah Sebagai Peristiwa Pada Konsep Sejarah".
Sejarah sejatinya tertata dan memiliki konsep yang mana terbagi berdasarkan beberapa aspek pengiringnya.
Pada salah satu konsep sejarah menjadi peristiwa yang akan diulik tuntas pada artikel berikut ini.
Yang mana salah satu bahasan utamanya adalah “pengertian dan contoh sejarah sebagai peristiwa dalam konsep sejarah”.
Pertama kata sejarah sejatinya diambil dari sebuah Bahasa Arab, Syajaratun yang memiliki makna pohon.
Disisi lain sejarah menurut buku Bestie Book Sejarah SMA/MA kelas X,XI, dan XII yang disusun oleh The King Eduka (2022:2) disebutkan bahgwa kata sejarah memiliki banyak pengertian yang terdiri dari tiga yakni silsilah, kejadian atau peristiwa dan ilmu pengetahuan atau cerita.
Baca Juga: 3 Unsur Penting dalam Sejarah yang Mempengaruhi Perkembangan Manusia
Pengertian dan Contoh Sejarah Sebagai Peristiwa
Konsep sejaran meruakan arti atau hal yang terdapat didalam sejarah. Konsep sejarah sendiri terbagi menjdi empat jenis yakni sejarah peristiwa, sebagai kisah, sebagai ilmu dan sebagai seni.
Inilah ulasan selengkapnya mengenai konsep sejarah.
Sejara Sebagai Peristiwa
Sejarah sebagai peristiwa merupakan sebuah kejadian yang memiliki hubungan sebab akibat yang terdapat pada konteks waktu, pelaku serta tempat.
Adapun contohnya merupakan:
Pertempuran Medan Area, Peristiwa Bandung Lautan Api, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
Sejarah Sebagai Kisah
Selanjutnya bentuk rangkaian sejarah berdasarkan kisah adalag sebuah narasi yang diosusun berdasarkan ingatan, tafsir manusia atau kesan pada sebuah kejadian.
Kisah yang disaajikan biasanya berupa lisan maupun tulisan.
Adapun contoh sejarah sebagai kisah: kisah perang kemerdekaan Indonesia.
Sejarah Sebagai Ilmu
Selanjutnya merupakan sejarah sebagai ilmu yang biasanya digunakan untuk saranan Pendidikan agar menambah wawasan.
Sejarah Sebagai Seni
Dalam hal ini konsep yang di miliki cenderung sebagai seni yang terrikat kepada nilai-nilai estetika:
Intuisi, untuk memilih topik yang akan merangkai seluruh fakta yang ada sehingga menjadi sebuah kisah.
Imajinasi, untuk menyusun fakta-fakta sejarah yang berhasil dikumpulkan sehingga menjadi kesatuan utuh dan mudah dipahami.
Emosi, untuk menyatukan perasaan dengan objeknya agar pembaca seolah terlibat langsung.
Gaya bahasa, yang lugas dan hidup diperlukan agar bacaan sejarah tetap menarik.
Nah itulah tadi beberapa ulasan mengenai konsep sejarah berdasarkan jenisnya.
Baca Juga: 3 Unsur Penting dalam Sejarah yang Mempengaruhi Perkembangan Manusia
Baca artikel update lainnya dari Sonora.ID di Google News.