Semarang, Sonora.ID – Charging station merupakan fasilitas yang disediakan di tempat umum, untuk membantu pengguna ponsel agar bisa mengisi daya secara bersamaan di tempat umum.

Sehingga pengguna HP tidak perlu lagi kesulitan mengisi dayanya ketika sedang berada di tempat umum.  

Tetapi ketika mengisi daya di tempat umum harus berhati-hati, aksi kejahatan sekarang semakin pintar dan sangat beragam.

Biro Penyelidik Federa FBI memberitahukan jenis modus pencurian atau hacking bernama Juice Jacking.

Kejahatan ini merupakan tindakan meretas ponsel dan data pribadi yang diambil melalui sistem port USB publik.

FBI juga sudah mengeluarkan himbauan agar masyarakat berhenti mengisi daya ponsel di sembarang tempat seperti bandara, stasiun, atau hotel yang menggunakan perangkat jacking atau kabel jacking.

Baca Juga: Cara Aktifkan Satu Akun WhatsApp untuk 4 Perangkat, Simak Tahapnya!

Gimana Cara Juice Jacking Menyerang?

Juice jacking menjadi bentuk kejahatan siber yang sangat mudah dilakukan tetapi sangat sulit dideteksi.

Maka dari itu kebanyakan orang-orang santai saja menggunakan pengisian daya di tempat umum, jadi gampang untuk melakulan pencurian data.

Mengapa Juice Jacking Berbahaya?

Juice Jacking berbahaya karena peretas tersebut dapat menggunakan akses ponsel untuk mendapatkan kendali atas perangkat yang ponsel yang di miliki. 

Selain itu, juga bisa mencuri data apa pun yang tersimpan di dalamnya atau mengirim file ke tempat lain tanpa Sahabat Sonora tahu.

Cara Pencegahan

Juice jacking merupakan tindakan kejahatan yang tidak keliatan, jadi memang sebaiknya dilakukan pencegahan dan pemberitahuan agar tidak menjadi korban.

Dari pada charge di tempat umum lebih baik membawa pengisi daya seperti power bank milik sendiri.

Tetapi ketika terpaksa harus mengisi di tempat publik, maka lebih baik memilih hanya isi daya, bukan berbagi file ketika ponsel pertama kalinya tersambung dengan port USB.

Penulis : Inanesya Fortuna Dewi

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News