Palembang, Sonora.ID - Keberangkatan calon jemaah haji di bandara-bandara PT Angkasa Pura II berjalan sukses.
Pada tahun ini, sebanyak 6 bandara AP II ditetapkan sebagai embarkasi haji yaitu Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Bandara Kualanamu (Deli Serdang), Bandara Kertajati (Majalengka), Bandara Sultan Iskandar Muda (Aceh), Bandara Minangkabau (Padang) dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang).
President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan periode keberangkatan calon jemaah haji di bandara-bandara AP II dimulai pada 24 Mei 2023.
“Bandara AP II sukses melayani keberangkatan calon jemaah haji. Kami berterima kasih atas dukungan dari Kementerian BUMN, Kementerian Agama dan Kementerian Perhubungan, serta maskapai, ground handling, TNI, Polri dan seluruh stakeholder sehingga bandara AP II dapat dengan baik mengantar calon jemaah haji ke Tanah Suci.”
Berdasarkan rencana, calon jemaah haji yang berangkat dari 6 bandara AP II mencapai 91.358 orang atau sekitar 44% dari total jemaah haji asal Indonesia yang sebanyak 205.980 orang,” ujar Muhammad Awaluddin.
Baca Juga: Polda Sumsel Gelar Workshop Kelompok Kerja Pengarusutamaan Gender (PUG)
Bandara SMB II melayani keberangkatan calon jemaah haji, yakni sebanyak 8.464 orang.
"Alhamdulillah hingga memasuki hari ke 21 embarkasi haji untuk tahun 2023 sebanyak 7.901 calon jamaah telah diberangkatkan dan bersyukur selama proses berjalan sangat lancar tanpa ada kendala yang berarti, sesuai dengan harapan ", ungkap Executive General Manager Bandara SMB II Palembang.
Adapun total penerbangan haji di 6 bandara AP II mencapai 236 penerbangan yang dioperasikan oleh maskapai Garuda Indonesia dan Saudia.
Jumlah penerbangan haji di 6 bandara AP II sebanyak 236 penerbangan itu juga sebesar 44% dari total penerbangan haji di Indonesia sebanyak 537 penerbangan.
Libur Idul Adha
AP II juga telah memiliki rencana operasional dalam menyambut libur Idul Adha pada 28-30 Juni 2023, yang juga berbarengan dengan musim liburan anak sekolah.
Pada periode libur Idul Adha yakni 22 Juni-6 Juli 2023 (H-7 hingga H+7 dari Idul Adha) jumlah penumpang pesawat di 20 bandara AP II secara kumulatif diproyeksikan mencapai 3,62 juta orang.
Jumlah penumpang itu terbagi dalam: Periode H-7 hingga H-1 sebanyak 1,70 juta orang, lalu pada hari H sebanyak 248.909 orang, dan pada H+1 hingga H+7 sebanyak 1,67 orang.
Baca Juga: Mabes Polri Gelar Baksos Secara Serentak di 34 Polda Jajaran se-Indonesia
“Pada masa angkutan haji dan libur Idul Adha, AP II di 20 bandara menyiagakan total 4.633 personel terdiri dari personel Aviation Security, Airport Rescue & Fire Fighting, Apron Movement Control, Customer Service, Terminal Inspection Service, Digital Service dan lainnya,” jelas Muhammad Awaluddin.
Di samping itu, seluruh fasilitas bandara AP II dipastikan siap untuk menjaga aspek keamanan, keselamatan dan pelayanan.
Pada musim liburan sekolah dan Idul Adha ini, bandara-bandara AP II juga menyiapkan event bagi para penumpang pesawat.
Beberapa event antara lain Parade Budaya Nusantara menampilkan berbagai pakaian adat, alat musik khas daerah dan kesenian khas daerah. Event lainnya seperti bazaar UMKM, kegiatan atau lomba bagi penumpang pesawat khusus anak kecil, promosi destinasi wisata, dan sebagainya.
Executive General Manager Bandara SMB II mengatakan, "Momen libur sekolah merupakan momen yang ditunggu-tunggu bagi setiap orang, terlebih lagi pada tahun 2023 ini bertepatan dengan perayaan Idul Adha dan menjadi momen berarti bagi para perantau. Di prediksi akan bayak pelaku perjalanan baik dengan tujuan wisata ataupun mudik ke kampung halaman. Bandara SMB II pastinya siap dan antusias melayani para penumpang."
Bandara SMB II turut merayakan euforia libur sekolah dengan mengadakan beberpa event salah satu contohnya pada tanggal 8 Juli nanti akan diadakan lomba mewarnai untuk anak-anak yang dapat diikuti oleh masyarakat umum bertempat di airport plaza bandara," imbuh EGM SMB II.
Baca Juga: Tim Satgas Itjen Kemhan RI Lakukan Kunjungan di Jajaran II/SWJ
AP II saat ini mengelola 20 bandara yakni Bandara Soekarno-Hatta (Jakarta), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Kualanamu (Medan), Supadio (Pontianak), Minangkabau (Padang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Husein Sastranegara (Bandung).
Lalu, Sultan Iskandarmuda (Banda Aceh), Raja Haji Fisabilillah (Tanjungpinang), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkal Pinang), Silangit (Tapanuli Utara), Kertajati (Majalengka), Banyuwangi (Banyuwangi), Tjilik Riwut (Palangkaraya), Radin Inten II (Lampung), H.A.S Hanandjoeddin (Tanjung Pandan), dan Fatmawati Soekarno (Bengkulu), Jenderal Besar Soedirman (Purbalingga).