Adapun niat puasa sebelum Idul Adha yang dibaca:
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah ta’âlâ.”
Tujuh hari pertama bulan Dzulhijjah sangat penting karena merupakan hari-hari penting dalam sejarah Islam.
Dikutip dari laman zakat.or.id, berikut peristiwa bersejarahnya:
2. Niat Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah)
Niat puasa sebelum Idul Adha selanjutnya dibaca saat waktu puasa tarwiyyah, yaitu pada 8 Dzulhijjah.
Puasa tarwiyah merupakan puasa sunnah yang dimaknai untuk berpikir dan merenung.
Umat Islam yang mengamalkan puasa ini akan mendapat keutamaan berupa dihapuskan dosa selama 1 tahun.