Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban

26 Juni 2023 15:55 WIB
ilustrasi Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban
ilustrasi Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban ( pribadi)

Sedangkan tujuan kurban adalah untuk meniru perbuatan Nabi Ibrahim yang siap mengorbankan putranya dan juga sebagai bentuk pengorbanan dan ketaatan kepada Allah.

Penyembelihan dan Pembagian Daging

Dalam akikah, hewan disembelih oleh orang yang memiliki tanggung jawab terhadap bayi tersebut, seperti orang tua atau wali bayi.

Daging kemudian dibagi menjadi tiga bagian, yaitu untuk keluarga, untuk kerabat dan teman, serta untuk diberikan kepada kaum miskin.

Biasanya, pihak yang menjalankan akikah juga dapat menyimpan sebagian daging untuk konsumsi keluarga mereka sendiri.

Dalam kurban, hewan disembelih oleh orang yang berkurban atas nama diri sendiri atau mewakili orang lain.

Daging hewan yang dikurbankan ini kemudian dibagi menjadi tiga bagian yang mirip dengan pembagian akikah.

Salah satu bagian daging harus disumbangkan kepada kaum miskin, satu bagian diberikan kepada keluarga dan kerabat, dan satu bagian lagi bisa digunakan untuk konsumsi pihak yang berkurban dan keluarganya.

 Baca Juga: Wawali Makassar Lepas Tim Pemeriksa, Jamin Kelayakan Hewan Kurban 2023

Keutamaan dan Pahala

Sementara akikah dianggap sebagai bentuk syukur atas kelahiran anak dan merupakan salah satu sunnah Nabi Muhammad, kurban memiliki keutamaan yang lebih besar dalam agama Islam.

Pelaksanaan kurban pada hari raya Idul Adha merupakan bagian dari rukun Islam yang kelima dan memiliki nilai pahala yang tinggi. Kurban juga merupakan tindakan pengorbanan diri dan kepatuhan kepada Allah.

Dalam agama Islam, akikah dan kurban adalah dua praktik penting yang melibatkan pemotongan hewan sebagai bentuk ibadah. Meskipun ada beberapa persamaan dalam hal pembagian daging, terdapat perbedaan yang signifikan antara akikah dan kurban.

Akikah dilakukan sebagai tanda syukur atas kelahiran bayi dan untuk menebus bayi tersebut kepada Allah, sementara kurban dilakukan untuk mengikuti jejak Nabi Ibrahim dan sebagai tanda pengorbanan diri dan ketaatan kepada Allah.

Dalam kurban, terdapat ketentuan khusus mengenai waktu pelaksanaan, jumlah hewan yang dikorbankan, dan pembagian daging yang harus dipatuhi.

Memahami perbedaan ini akan membantu umat Islam dalam melaksanakan praktik ibadah dengan benar sesuai dengan ajaran Islam.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm