Sonora.ID - Sebagai umat Islam yang berpegang teguh pada Al-Qur'an dan hadits, kita sebaiknya mengetahui amalan sunnah di hari raya Idul Adha.

Idul Adha merupakan salah satu hari raya yang cukup penting dan bermakna serta hanya terjadi setahun sekali saja.

Oleh karenanya, penting untuk berusaha memanfaatkan momen dan meraih pahala sebanyak-banyaknya di hari yang spesial ini.

Baca Juga: Doa setelah sholat Idul Adha, Arab, Latin, dan Artinya Lengkap

Untuk itu, simak beberapa amalan sunnah di hari raya Idul Adha di bawah ini.

1. Mandi sebelum shalat Idul Adha

Dilansir dari laman Dompet Dhuafa, mandi sebelum shalat Idul Adha ini merupakan sunnah yang pelaksanaannya mirip dengan mandi besar tapi niatnya berbeda.

Hal tersebut didasarkan pada hadits yang berbunyi, “Dari Nafi’, beliau mengatakan bahwa Ibnu Umar radliallahu ‘anhuma mandi pada hari Idul Fitri sebelum berangkat ke lapangan,” (HR. Malik dan asy-Syafi’i dan sanadnya shahih).

2. Memakai pakaian terbaik

Sunnah ini juga dijelaskan dalam hadits riwayat Al-Hakim. Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu berkata: "Rasulullah SAW menyuruh kami agar memakai pakaian terbaik dan wewangian terbaik yang kamu miliki pada dua hari raya." (HR. Al-Hakim).

3. Memakai wewangian

Masih didasarkan pada hadits di atas, umat Islam juga disunnahkan memakai wewangian saat hari raya Idul Adha.

4. Mengumandangkan takbir

Takbir saat Idul Adha sebenarnya dilakukan sejak waktu fajar pada hari Arafah atau tanggal 9 Dzulhijjah, demikian dikutip dari laman Kementrian Agama.

Namun, takbir tetap dilakukan hingga akhir hari tasyrik tanggal 13 Dzulhijjah. Itu artinya, Idul Adha, yang jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah masih termasuk di dalamnya.

Baca Juga: Contoh Khutbah Idul Adha 2023, Sarat Makna dan Doa bagi Umat Muslim

5. Melaksanakan shalat sunnah Idul Adha

Sebagaimana diterangkan dalam hadits dari Ibnu Umar Ra, bahwa Rasulullah SAW, Abu Bakar, dan Umar Ra, mereka biasa melakukan shalat dua hari raya sebelum berkhutbah. (HR Al Bukhari, Muslim, An-Nasa’i, At-Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad dan Muslim).

6. Tidak makan sebelum shalat Id

Umat Islam disunnahkan menunda makan sebelum berangkat sholat Idul Adha, sebagaimana diriwayatkan oleh Budairah.

Rasulullah SAW tidak makan pada waktu Idul Adha kecuali setelah pulang dari melaksanakan sholat Idul Adha.

7. Berangkat lebih awal

Saat berangkat shalat Id, sebaiknya berangkat lebih awal agar tak terburu-buru dan bisa sampai di tempat shalat dengan tenang.

8. Berjalan kaki ke tempat shalat

Apabila tempat melaksanakan shalat dapat dijangkau dengan jalan kaki, maka sebaiknya kita berjalan saja seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berangkat shalat ‘id dengan berjalan kaki, begitu pula ketika pulang dengan berjalan kaki," (HR. Ibnu Majah).

Baca Juga: Arti Happy Eid Al-Adha dan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha Lainnya

9. Pergi dan pulang lewat jalan berbeda

Bukan sesuatu yang tak berdasar, sunnah ini diterangkan dalam sebuah hadits disampaikan, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika shalat ‘Id, beliau lewat jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang.“ (HR. Al Bukhari).

10. Menunjukkan keceriaan dan bersilaturahmi.

Menurut MUI, saat dua hari raya, Idul Fitri dan Idul Adha, kita dianjurkan menunjukkan keceriaan dan mempererat silaturahmi dengan sanak saudara.

11. Berkurban

Sunnah Iduladha untuk berkurban dijelaskan dalam sebuah hadis Imam Bukhori dan Imam Muslim.

“Rasulullah beribadah kurban 2 ekor domba warna putih bersih dan bertanduk bagus. Aku melihat Rasul meletakkan kakinya ke atas sisi tanduk (kanan) hewan kurban itu sambil menyebut nama Allah dan bertakbir. Rasulullah menyembelih kedua hewan kurban itu dengan tangannya sendiri,” (HR Imam Bukhori dan Imam Muslim).

Baca Juga: Tata Cara Sholat Idul Adha Sendiri di Rumah

Itulah tadi sejumlah sunnah di hari raya Idul Adha. Semoga bermanfaat!