Perkembangan pendidikan yang terjadi di Indonesia juga terbilang cukup pesat. Melalui penerapan dan pengaplikasian kurikulum tersebut, pemerintah berharap akan adanya sebuah transformasi yang lebih dari masyarakat Indonesia sendiri.
Kurikulum baru tersebut menekankan pada aspek afektif, kognitif, dan juga psikomotorik. Meskipun begitu, kurikulum 2013 ini juga belum dapat dengan mudah dipahami secara luas oleh setiap instansi pendidikan yang ada. Sehingga mengakibatkan ada beberapa sekolah yang belum menerapkan K13 ini secara optimal (argumentasi).
Dengan begitu dapat dipahami bahwa saat ini Indonesia masih atau sedang menjalani sistem pendidikan dengan Kurikulum 2013. Sangat perlu adanya sosialisasi lebih baik lagi. Hal tersebut untuk membantu K13 mampu diaplikasikan secara merata (penegasan kembali). Demikianlah contoh teks eksposisi yang bisa para pembaca pelajari.
(Tesis) Pandemi Covid-19 yang berlangsung mempengaruhi berbagai bidang kehidupan, termasuk di bidang pendidikan. Pembelajaran yang biasanya berjalan secara langsung atau tatap muka harus berhenti.
Kegiatan belajar mengajar pun akhirnya berganti dengan proses pembelajaran daring atau online dari rumah masing-masing.
Namun, kenyataannya terdapat banyak kendala dan masalah yang dihadapi siswa maupun guru ketika melaksanakan proses pembelajaran daring.
Masalah dan kendala tersebut tentu saja membuat proses belajar mengajar berjalan kurang efektif dan efisien.
(Argumentasi) Banyak kendala dan masalah yang dikeluhkan oleh guru, siswa, maupun orang tua ketika pembelajaran daring dimulai di masa pandemi.
Masalah paling utama yang sering dihadapi adalah kendala jaringan internet. Hal ini karena masih banyak daerah di Indonesia yang tidak dapat mengakses internet dengan lancar.
Selain itu, keterbatasan fasilitas yang dimiliki para siswa atau orang tua juga menjadi salah satu permasalahan. Kenyataannya banyak siswa yang tidak memiliki HP, laptop, atau komputer.
Beberapa siswa juga mengeluhkan tidak dapat memahami materi pembelajaran dengan baik yang disampaikan melalui media digital.
Hal ini karena mereka lebih terbiasa mendapat penjelasan secara langsung dari guru.
Selain beberapa kendala dan masalah tersebut, kenyataannya masih banyak hambatan lain yang membuat pembelajaran daring tidak efektif dilakukan.
Oleh karena itu, diperlukan tindakan nyata untuk mengatasi setiap permasalahan pembelajaran dari selama masa pandemi Covid-19 ini.
Tindakan perbaikan proses pembelajaran daring harus diupayakan oleh semua pihak, baik itu pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan para siswa.
(Penegasan Ulang) Proses pembelajaran daring yang dilakukan selama masa pandemi Covid-19 memiliki banyak kendala, masalah, dan tantangan.
Proses pembelajaran daring pun berjalan kurang efektif dan efisien. Diperlukan tindakan perbaikan yang nyata untuk setiap permasalahan yang terjadi dalam pembelajaran daring.
Peran seluruh pihak diperlukan untuk mewujudkan perbaikan pembelajaran daring.
Contoh Teks Eksposisi Tentang Pendidikan
Ilmu pengetahuan alam adalah bidang ilmu yang mempelajari tentang bermacam-macam objek empiris yang berada pada alam semesta dan isinya.
Tak hanya mempelajari makhluk hidup, ilmu pengetahuan alam juga mempelajari komponen alam dan peristiwa-peristiwa yang berhubungan seperti perubahan musim, hujan dan proses perubahan siang-malam.
Sementara itu, ilmu pengetahuan sosial adalah cabang ilmu yang mempelajari hubungan, pola dan kehidupan manusia.
Ilmu ini mempelajari hubungan antarmanusia sebagai makhluk sosial yang membutuhkan orang lain.
Kedua bidang ilmu pengetahuan ini mempunyai perbedaan masing-masing sehingga tak dapat disatupadukan. Hal tersebut disebabkan karena objek ilmu alam dan objek ilmu sosial tidak sama.
Material objek di dalam ilmu pengetahuan alam merupakan seluruh kehidupan dalam alam semesta beserta proses perkembangan dan pertumbuhan yang ada di dalamnya.
Sedangkan material objek ilmu sosial merupakan tingkah laku dan tindakan manusia yang khas, bebas dan tak deterministik.
Perbedaan antara ilmu pengetahuan alam dan sosial terletak pada bagian prosedur ilmiah.
Ilmu pengetahuan alam mempelajari hal-hal yang bersifat objektif, dunia fisik dan tidak hidup sehingga tidak akan mengalami perubahan dalam periode waktu tertentu.
Sementara ilmu pengetahuan sosial merupakan hasil pemikiran manusia, emotif dan subjektif.
Meski begitu kedua cabang ilmu tersebut sama-sama penting dan mempunyai manfaat untuk keberlangsungan hidup manusia.