90% kesuksesan adalah melakukan apa yang tidak ingin dilakukan orang lain.
Berinvestasilah dalam hubungan yang paling penting. Hubungan harus dipupuk – ini membutuhkan waktu.
Rumput tetangga tidak lebih hijau; rumput lebih hijau di mana Anda menyiraminya.
Segala sesuatu yang layak dilakukan membutuhkan waktu dan usaha.
Untuk menjadi sukses, Anda harus belajar menghadapi emosi negatif.
Sikap lebih penting daripada kecerdasan atau bakat.
Fokus pada kemajuan, bukan kesempurnaan. Tidak ada yang namanya siswa sempurna.
Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Kenakalan Remaja dengan Bijak Tanpa Paksaan
Setiap pilihan yang Anda buat membentuk karakter Anda, jadi pilihlah dengan bijak.
Stres adalah fakta kehidupan, tetapi tidak boleh menjadi gaya hidup. Ini berarti bahwa sesekali merasa stres dan lelah adalah hal yang wajar. Tetapi jika Anda merasa stres dan lelah hampir setiap hari, Anda perlu mengevaluasi kembali hidup Anda untuk melihat apa yang seharusnya Anda lakukan secara berbeda.
Jadikan tidur sebagai prioritas. Penelitian telah membuktikan bahwa tidur sangat penting untuk kesehatan dan fungsi otak.
Minta bantuan saat Anda membutuhkannya. Tidak ada salahnya meminta bantuan.
Belajar menerima tantangan daripada menghindarinya. Pilih untuk melihat tantangan sebagai kesempatan yang menyenangkan untuk belajar. Bahkan jika Anda tidak dapat mengatasi tantangan tersebut, Anda akan tetap tumbuh sebagai pribadi.
Jangan menyalahkan orang lain. Semakin cepat Anda berhenti menyalahkan orang lain, semakin cepat Anda belajar bertanggung jawab penuh atas hidup Anda.
Bersyukurlah. Siswa yang bersyukur adalah siswa yang bahagia. Apa pun situasi Anda, selalu ada hal yang patut disyukuri: sekolah, teman, keluarga, makanan, kesehatan, alam, teknologi, dll.
Jangan mengambil jalan pintas. Memang terlihat praktis untuk mengambil jalan pintas, tetapi tahan keinginan untuk melakukannya. Semakin banyak jalan pintas yang Anda ambil, semakin sedikit yang akan Anda pelajari dan semakin sedikit Anda akan tumbuh sebagai pribadi. Jangan meremehkan diri sendiri.
Berbaik hatilah pada diri sendiri. Berbaik hatilah pada diri sendiri, dan belajarlah untuk menjadi sahabat terbaik Anda sendiri. Nyatanya, penelitian telah membuktikan bahwa welas asih adalah komponen kunci kesuksesan.
Tidak ada pengalaman hidup yang terbuang sia-sia. Jika Anda percaya bahwa hidup ini terjadi untuk kebaikan Anda, Anda akan dapat melihat bahkan tantangan dan frustrasi dalam cahaya yang positif.
Baca Juga: 20 Kata Bijak untuk Diri Sendiri untuk Jadi Pribadi yang Lebih Baik
Kata-kata Bijak untuk Anak Laki-Laki tentang Keuangan
Belajar mengelola uang Anda. Sebagai seorang siswa, Anda mungkin tidak memiliki banyak uang. Itu hal yang bagus, karena Anda bisa belajar membelanjakan, menabung, berinvestasi, dan memberi dengan sedikit risiko. Pelajari keterampilan manajemen uang saat Anda masih muda!
Budgeting tidak membatasi kebebasan Anda; itu memberi Anda kebebasan. Dengan Menganggarkan uang Anda adalah kunci untuk merasa cukup.
Uang tumbuh di pohon kegigihan
Jangan pernah mengemis untuk apa yang bisa Anda peroleh.
anyak orang mengira mereka tidak pandai menghasilkan uang, padahal yang tidak mereka ketahui adalah cara menggunakannya.
Jangan simpan uang yang tersisa setelah dibelanjakan. Sebaliknya, belanjakan saja uang yang tersisa setelah menabung.
Fakta sederhana yang sulit dipelajari adalah bahwa waktu untuk menabung adalah ketika Anda memilikinya.
Mendapatkan uang membutuhkan keberanian, menyimpan uang membutuhkan kehati-hatian, dan membelanjakan uang dengan baik adalah seni
Faktor kunci yang akan menentukan masa depan keuangan Anda bukanlah ekonomi; faktor kuncinya adalah filosofi Anda.