Sonora.ID – Ada beberapa jenis makanan tinggi purin yang pantang dikonsumsi penderita asam urat.
Purin merupakan senyawa organik yang dapat ditemukan dalam berbagai jenis makanan.
Makanan tinggi purin adalah makanan yang bersumber dari hewan maupun tumbuhan dan dapat menghasilkan asam urat saat zat purin dipecah di dalam organ hati.
Banyaknya purin yang masuk ke dalam tubuh bisa menyebabkan naiknya kadar asam urat (uric acid) atau penumpukan asam urat di dalam darah.
Kondisi ini biasanya dikenal dengan istilah penyakit asam urat atau gout.
Nah, agar kadar asam urat tidak terlalu meningkat, penting bagi para penderita penyakit asam untuk menghindari makanan yang mengandung purin tinggi.
Berikut beberapa makanan tinggi purin, yang pantang dikonsumsi penderita asam urat.
Baca Juga: 10 Makanan yang Mengandung Probiotik, Baik untuk Kesehatan Pencernaan
Meski mengandung nutrisi melimpah, tetapi penderita asam urat tidak boleh mengonsumsi makanan laut terlalu banyak.
Pasalnya, makanan laut merupakan bahan pangan kaya purin yang berpotensi mengakibatkan serangan asam urat.
Adapun makanan laut pantangan penderita asam urat antara lain:
Jeroan atau isi perut dari hewan ternak termasuk sapi dan ayam juga termasuk makanan tinggi purin yang sebaiknya dihindari penderita asam urat.
Dilansir dari laman Very Well Health, jeroan yang dimaksud, termasuk:
Daging merah tidak mengandung purin setinggi jeroan. Namun, bahan pangan ini turut berkontribusi menambah kadar purin dalam tubuh.
Dengan demikian, konsumsi daging merah berimbas pada naiknya asam urat dalam darah, serta memicu rasa nyeri di beberapa persendian.
Beberapa daging merah yang sebaiknya tidak dikonsumsi penderita asam urat, termasuk:
Dikutip dari WebMD, berbagai penelitian menunjukkan adanya hubungan antara asam urat dengan konsumsi gula berlebih.
Bukan hanya itu, makanan manis seperti sirup jagung tinggi fruktosa juga kaya akan purin.
Seperti diketahui, makanan tinggi purin memiliki korelasi dengan peningkatan endapan kristal asam urat di sendi-sendi.
Selain sirup jagung tinggi fruktosa, hindari pula makanan manis lain termasuk sereal manis, produk roti, dan permen.
Baca Juga: Bolehkah Penderita Wasir Makan Telur? Ini Makanan yang Boleh dan Tidak Boleh!
Ternyata selain dari sumber hewani, makanan yang mengandung purin tinggi juga bisa berasal dari sayuran.
Kembang kol salah satu jenis sayuran silangan umum digunakan dalam campuran sayuran dan kadang dimasak sebagai lauk.
Kembang kol sendiri merupakan makanan yang mengandung purin tinggi dan menjadi penyebab asam urat.
Bahkan, kandungan purin yang terkandung di dalam 100 gram kembang kol sebesar 51 gram purin.
Meski bayam merupakan jenis makanan sehat, namun bayam termasuk salah satu makanan yang mengandung purin tinggi.
Bahkan kandungan purin dalam bayam lebih tinggi dari kol. Sebab, di dalam 100 gram bayam, terdapat 57 gram kandungan purin.
Begitu juga dengan Nangka, salah satu jenis buah yang termasuk dalam makanan yang mengandung purin tinggi.
Maka dari itu, bagi para penderita asam urat tidak disarankan untuk mengonsumsi Nangka.
Selain terkenal karena mengandung kolesterol tinggi, durian juga merupakaan salah satu makanan yang mengandung purin tinggi.
Bahkan jika dipaksakan untuk mengonsumsi durian, bisa menyebabkan komplikasi seperti stroke, penyakit jantung, radang, dan hipertensi.
Jamur juga salah satu makanan yang mengandung purin tinggi yang di dalamnya terdapat 12-17 gram purin dalam tiap 100 gram jamur.
Maka dari itu usahakan jangan konsumsi jamur atau jika tidak bisa, maka batasi konsumsi jamur tersebut.
Lalu makanan yang mengandung purin tinggi ini mungkin cukup familiar bagi Anda.
Ada beberapa jenis olahan kedelai, seperti tahu, tempe, tauco, susu kedelai, serta berbagai olahan lainnya.
Tapi, sangat disayangkan para pasien penyakit asam urat harus benar-benar membatasi konsumsi berbagai olahan kedelai olahan tersebut, dikarenakan kandungan purinnya yang cukup tinggi.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 8 Makanan Penyebab Vertigo yang Wajib Dihindari Supaya Nggak Kumat