Sonora.ID - Berikut adalah contoh pantun agama yang memiliki makna mendalam dan doa bagi pendengarnya.

Pantun menjadi salah satu karya sastra berbentuk puisi melayu yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat kepada orang lain.

Ada banyak sekali jenis pantun yang umumnya disampaikan oleh masyarakat Indonesia, salah satunya adalah pantun agama.

Kamu dapat menyimak contoh pantun agama yang bisa disampaikan kepada kerabat atau rekan terdekat.

Seluruh pantun agama dalam artikel ini sudah Sonora ID rangkum dari berbagai sumber dan memiliki makna serta doa bagi siapapun yang mendengarnya.

30 Contoh Pantun Agama

Baca Juga: 15 Contoh Pantun MPLS Lucu, Dijamin Bikin Orang Hafal dengan Kamu!

1. Awan mengambang begitu ringan,
Pelepah kurma jadi anyaman.
Pantun pantun renungan,
Penuh hikmah dan kebijaksanaan.

2. Pipit bersiul di pucuk dahan,
Ibu membuat masakan acar.
Membaca Al-Qur'an suruhan Tuhan,
Di sanalah hikmah memancar.

3. Hati Qorun suka berdusta,
Sebab bangga dengan harta.
Al-Qur'an laksana pelita,
Cahaya terang di malam gulita.

4. Bunga mawar bunga melati,
Tumbuh satu di sisi tepi.
Ilmu ditimba sepenuh hati,
Dari Al-Qur'an dan sunah nabi.

5. Malam hari datang tamu,
Datang berdua tak sendiri.
Al-Qur'an laksana lautan ilmu,
Tak pernah habis dipelajari.

6. Ada lagu judul Bang Thoyib
Nggak pulang-pulang apakah mati syahid?
Dengar suara adzan Maghrib
Segeralah pergi ke masjid

7. Tekun kita beramal ibadah
Untuk belanja di kemudian hari
Kita serahkan kehadirat Allah
Mudah-mudahan disyafaatkan Nabi

8. Sebatang pohon daunnya rimbun
Lebat daunnya tiada buahnya
Walaupun hidup seribu tahun
Kalau tak sembahyang apa gunanya

9. Asam kandis asam gelugur
Kedua ayam si riang-riang
Menangis mayat di pintu kubur
Terkenang badan tidak pernah sembahyang

10. Malam ini malam Jumat
Besoknya malam Sabtu
Kita ini umat Nabi Muhammad
Jangan sampai meninggalkan salat fardu

11. Kemumu di dalam semak,
Jatuh melayang selaranya.
Meski ilmu setinggi tegak,
Tidak sembahyang apa gunanya.

12. Banyak bulan perkara bulan,
Tidak semulia bulan puasa.
Banyak Tuhan perkara Tuhan,
Tidak semulia Tuhan Yang Esa.

Baca Juga: 10 Contoh Pantun Jenaka 4 Baris yang Menghibur dan Bikin Ngakak

13. Asam kandis asam gelugur,
Ketika asam riang-riang.
Menangis di pintu kubur,
Teringat badan tidak sembahyang.

14. Bunga kenanga di atas kubur,
Pucuk sari pandan Jawa.
Apa guna sombong dan takabur,
Rusak hati badan binasa.

15. Banyaklah masa antara masa,
Tidak seelok masa bersuka.
Meninggalkan sembahyang jadi biasa,
Tidakkah takut api neraka.

16. Tanah ini sangat subur,
Tanahnya sangat gembur.
Jauhkan diri dari takabur,
Iri dengki mesti dikubur.

17. Dari Aceh ada tari Seudati,
Sungguh menarik dilihati.
Tawadu merendahkan hati,
Tanda iman dalam hati.

18. Banyak sekali kupu di taman,
Banyak lalat dekat empang.
Apa tanda orang beriman?
Dada tenang jiwanya lapang.

19.Adi anak tunggal,
Punya adik namanya bara.
Lima waktu kalau ditinggal,
Alamat badan akan sengsara.

20. Sangat lapar menjelang siang,
Terik sekali hingga ada bayang-bayang.
Agama tegak karena tiang,
Tiangnya adalah sembayang.

21. Bunga-bunga sangat indah
Sungguh indah saat ada lebah
Jangan mencampur amal ibadah
Dengan musyrik ataupun bid’ah

22. Di Bali ada banyak Gapura
Gapuranya model lama
Jangan peduli ucapan manusia
Asal benar sesuai agama

23. Jalan-jalan ke Kolaka 
Sungguh kelak-kelok jalannya
Syariat Islam jalannya kita
Hadits Nabi sebagai petunjuknya

Baca Juga: Jenis-jenis Pantun Berdasarkan Isi dan Contohnya, Materi Kelas 5 SD Tema 4

24. Tanah ini sangat subur
Tanahnya juga sangat gembur
Jauhkan diri dari takabur
Iri dengki mesti dikubur

25. Banyak sekali kupu di taman
Banyak pula lalat dekat empang
Apa tanda orang beriman?
Dada tenang jiwanya lapang

26. Pohon di kebun habis berbuah,
Disambut masak buah rumbiga.
Mohon ampun dosa yang sudah,
Hendak masuk dalam surga.

27. Anak ayam turun sepuluh,
Mati seekor tinggal sembilan.
Bangun pagi sembahyang subuh,
Minta ampun kepada Tuhan.

28. Malam ini malam Jumat,
Malam esok malam Sabtu.
Karena Nabi kasihkan umat,
Islam kita menjadi satu.

29. Malaka berkota batu,
Pasang gereja di atas bukit.
Mengaji Quran biarlah tentu,
Pahala besar bukan sedikit.

30. Ambil galah jolokkan jantung,
Wak Haji duduk menyurat.
Kepada Allah kita bergantung,
Kepada nabi kita bersalawat.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.