Sonora.ID - Berikut adalah rangkuman informasi terkait pengertian Teks Argumentasi yang sudah dilengkapi dengan ciri-ciri, struktur, dan contohnya.
Dalam Bahasa Indonesia, kamu pasti akan menemukan berbaga jenis teks yang digunakan dalam komunikasi sehari-hari.
Salah satunya adalah Teks Argumentasi yang memuat sebuah data atau fakta akurat untuk disampaikan kepada pihak pembaca.
Kamu mungkin masih belum mengetahui pengertian Teks Argumentasi meskipun sering menemukan jenis teks ini sehari-hari.
Untuk itu, kamu dapat menyimak penjelasannya berikut ini disertai dengan ciri-ciri, struktur, dan contohnya.
Pengertian Teks Argumentasi
Baca Juga: 10 Contoh Teks Persuasi Berbagai Tema, Beserta Strukturnya Lengkap!
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), argumentasi didefinisikan sebagai alasan untuk memperkuat suatu pendapat, pendirian atau gagasan.
Melalui definisi ini, pengertian teks argumentasi dapat dimaknai sebagai jenis teks berisikan opini yang didukung dengan fakta logis dan objektif untuk meyakinkan para pembaca.
Jenis teks ini pada umumnya digunakan sebagai sebuah dasar untuk melakukan debat dengan pihak lain.
Maka dari itu, penulis jenis teks ini harus bisa mengumpulkan data sebaik mungkin melalui sumber kredibel agar argumentasi yang disampaikan valid.
Ciri-ciri Teks Argumentasi
Teks Argumentasi pun memiliki ciri-ciri tersendiri yang dapat dengan mudah dikenali, yaitu:
Struktur Teks Argumentasi
Setelah mengerti ciri-ciri dari jenis teks ini, berikut adalah penjelasan tentang struktur teks argumentasi yang wajib diketahui untuk membuat teks tersebut, yaitu:
Baca Juga: 15 Contoh Teks Eksposisi Tentang Pendidikan Beserta Strukturnya
Contoh Teks Argumentasi
Kamu dapat menyimak beberapa contoh teks argumentasi berikut ini untuk digunakan sebagai referensi belajar, yaitu:
1. Contoh Teks Argumentasi I
Meskipun menjadi negara dengan kepulauan terbanyak dan suku bangsa yang ada, masih banyak daerah di Indonesia yang sulit terjamah dengan kehidupan modern dan pendidikan. Seperti di Papua yang menjadi pulau paling timur di negara Indonesia. Pulau dengan fasilitas pendidikan yang belum layak karena susahnya transportasi dan tenaga pengajar.
Hal ini dibuktikan dengan jumlah sekolah dasar negeri di Provinsi Papua yang hanya sekitar 1.627 sekolah. Jumlah ini bahkan tidak sampai setengah dari sekolah dasar yang terdapat di DKI Jakarta yang mencapai 2.951 sekolah. Tidak merata nya pendidikan membuat Provinsi Papua masih tertinggal jauh dari kota-kota besar di Indonesia.
Demikian penjelasan mengenai teks argumentasi mulai dari pengertian, ciri, struktur hingga contoh yang sudah ada. Jurnal Sampoerna University memberi penjelasan secara gamblang terkait salah satu bahan mata perkuliahan, termasuk salah satunya mengenai pengertian teks argumentasi. Hal ini ditujukan agar mahasiswa lebih mudah dalam mengerjakan tugasnya dengan baik.
2. Contoh Teks Argumentasi II
Toppers mungkin sering keasyikan nonton film, drama, atau bermain game sampai larut malam. Terkadang Toppers juga merasa harus begadang untuk mengerjakan laporan atau tugas yang harus segera dikumpulkan. Tapi, jika dilakukan terus menerus, begadang bisa menimbulkan efek samping negatif, lho.
Karena berkurangnya jam tidur yang seharusnya menghabiskan 8 jam per hari, sistem imun dapat melemah dan tubuh kamu dapat mudah menjadi sakit. Risiko untuk mengalami penyakit jantung dan kanker juga akan semakin meningkat. Tidak hanya itu, begadang juga berpotensi membuat kamu sulit berpikir dan mudah lupa.
Dari berbagai efek negatif itu, sangat penting untuk menghindari begadang demi kesehatan tubuh. Toppers dapat mengatur waktu sedemikian rupa agar bisa tidur tepat waktu dan mendapatkan waktu tidur yang cukup.
3. Contoh Teks Argumentasi III
Salah satu kosakata sangat aneh dalam bahasa Indonesia yang banyak digunakan oleh media elektronik, terutama televisi, adalah 'terkini'. Sejumlah stasiun televisi menggunakan kata itu dengan berbagai variasi 'Kabar Terkini', 'Terdepan dan Terkini', 'Indonesia Terkini', dan lain-lain.
Adakah yang lebih kini sehingga ada yang terkini? Adakah waktu bisa kita tangkap, kita bekukan, menjadi kini yang berhenti, statis, dan membeku, kemudian kita bikin yang lebih kini bernama terkini? Kini, kemarin, ataupun esok adalah momen yang tak mungkin kita tangkap. Begitulah adsurditas waktu. Hanya tubuh kita yang menjadi bukti dan saksi yang menangkap jejak waktu. Bayi bertumbuh remaja, muda berangsur matang. Setelah itu, tua, kusut, menopause, renta, surut.
Bukan karena bahasa Indonesia tak mengenal tenses lalu kita boleh memakai kosakata dengan logika sembarangan. Melatih logika, melatih otak, bahkan melatih tubuh-tangan, kita pun sebenarnya bisa mengingat apa yang tak diingat oleh otak kita adalah bagian dari melatih kesadaran. Tiadanya kesadaran membuat jagat kecil, yaitu dari kita, menjadi morat-marit. Korupsi dan segala kejahatan turunannya adalah perihal diri manusia yang kacau.
4. Contoh Teks Argumentasi IV
Musim kemarau pada tahun ini ialah kemarau terparah dalam kurun 10 tahun terakhir. Hujan tak turun selama 6 bulan mengakibatkan tanah dan sumber air menjadi kering. Menurut BMKG, tahun ini hujan diprediksi akan turun pada bulan depan.
Jika hal itu terjadi, maka bisa dipastikan bahwa kemarau tahun ini bukanlah kemarau yang biasa, dikarenakan terjadi selama 7 bulan. Padahal berdasarkan data yang diberi tahu oleh BMKG tahun lalu, kemarau cuma terjadi selama 5 bulan.
Dengan demikian, petani banyak yang merugi sebab gagal panen sebab tak ada air yang mengairi sawah mereka.
5. Contoh Teks Argumentasi V
Indonesia mewajibkan masyarakatnya untuk wajib belajar 12 tahun. Pemerintah Indonesia tidak memberikan banyak pilihan untuk tingkat sekolah dasar dan menengah. Namun, untuk tingkat berikutnya, pemerintah menyediakan banyak pilihan. Pilihan melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan.
Sayangnya, banyaknya pilihan sekolah ini belum termanfaatkan oleh banyak pihak. Hal ini dikarenakan masih paradigma masyarakat yang cenderung melanjutkan sekolah ke SMA daripada ke SMK. Padahal keduanya memiliki potensi yang sama untuk mendapatkan masa depan yang baik.
Semua orang terlahir dengan bakatnya masing-masing. Tidak semua dilahirkan dengan bakat akademis yang sama. Ada yang memang terlahir dengan kemampuan analisis dan akademis yang baik. Tetapi, banyak juga dari kita yang terlahir dengan kemampuan seni yang lebih unggul. Tidak ada yang lebih unggul dari keduanya. Masing-masing memiliki peluang yang sama untuk berkarya di bidangnya masing-masing.
Demikian penjelasan lengkapt terkait pengertian Teks Argumentasi yang dapat menjadi media belajar kamu memahami jenis teks ini.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.