Marak Terjadi Kebakaran! Kurang Pemahaman Tiga Menit Pertama

12 Juli 2023 14:24 WIB
Kebakaran di Simpang Pilot jalan Belitung Darat
Kebakaran di Simpang Pilot jalan Belitung Darat ( Smart FM Banjarmasin/Juma)

Banjarmasin, Sonora.ID - Akhir-akhir ini, musibah kebakaran sering terjadi di kota Banjarmasin.

Dalam bulan Juli 2023 ini saja, tercatat sudah ada sekitar lima kali kejadian. Teranyar, musibah kebakaran terjadi di Simpang Pilot, jalan Belitung Darat, Rabu (12/7), yang menghanguskan 15 bangunan.

"Sampai pertengahan Juli ini sudah ada sekitar 5 kejadian," ucap Marliansyah, Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Banjarmasin, saat ditemui Smart FM di ruang kerjanya, Rabu (12/7) siang.

Ia menyebut, sejak Januari hingga Juni 2023, tercatat sudah ada 68 kejadian kebakaran. Rata-rata setiap bulannya 10 kali kejadian.

Rinciannya, Januari 11 kali kejadian, Februari 10 kali kejadian, Maret 13 kali kejadian, April 9 kali kejadian, Mei 15 kali kejadian dan Juni 10 kali kejadian.

"Kejadiannya merara di semua wilayah. Apalagi di wilayah padat penduduk," tekannya.

Lantas, apa faktor kejadian kebakaran ini? Menjawab hal itu, Marli menyebut ada beberapa faktor. Disamping karena korsleting listrik, pengetahuan tentang pencegahan dari masyarakat juga masih sangat minim.

"Makanya kita gencar melakukan sosialisasi melalui kelurahan bagaimana mengatasi di tiga menit pertama agar api tidak membesar," jelasnya.

Baca Juga: Meet And Greet JSS, Ibnu: Setiap Sudut Banjarmasin Adalah Ruang Kreasi

"Misalnya menyiapkan handuk atau karung basah, jika tidak memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Intinya jangan panik. Berfikir bagaimana memadamkan, bukan malah lari," sambungnya lagi.

Bukan tanpa alasan, Marli menerangkan, dalam waktu tiga menit itu, satu buah bangunan bisa ludes jika tidak dapat diantisipasi.

"Apalagi bangunannya berbahan kayu dan bedakan, api akan cepat menjalar. Belum lagi kendala kita sering kali susah menemukan titik air saat di lapangan dan banyak masyarakat yang menonton. Itu membuat armada kita susah mendekat," pungkasnya.

Disisi lain, Marli juga tak menampik masih banyak anggota Pemadam Kebakaran (Damkar) yang betugas tanpa mengenakan Alat Pelindung Diri (APD).

Termasuk dengan pembagian zonasi, yang belum dipatuhi. Padahal Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2023 resmi diberlakukan. 

"Kita masih dalam tahap sosialisasi merangkul semua Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) untuk bisa menjalankan aturan zonasi," ungkapnya.

Lebih jauh Ia menerangkan, semestinya saat terjadi kebakaran, mimimal bisa ditangani 15 unit armada. Terkecuali tidak terkendali, baru di wilayah lain turun membantu.

Oleh karena itu, pihaknya telah bekerjasama dengan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) untuk membuat respon time, yang akan ditempatkan di tiap kecamatan.

"Nanti ULM yang akan menghitung berpaa posko yang diperlukan untuk mengakomodir satu wilayah. Semoga bisa terealisasi tahun depan," harapnya.

Jika tahap sosialisasi ini selesai, tentunya ada sanksi yang disiapkan bagi Redkar yang melanggar Perda.

"Akan dikeluarkan dari keanggotaan redkar. Jadi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dia bertanggung jawab sendiri. Begitu juga dengan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaannya akan kita cabut," tuntasnya.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: 13 SMPN di Banjarmasin Kekurangan Siswa. Disdik Minta PPDB Dievaluasi!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
Dalam bulan Juli 2023 ini saja, tercatat sudah ada sekitar lima kali kejadian. Teranyar, musibah kebakaran terjadi di Simpang Pilot, jalan Belitung Darat, Rabu (12/7), yang menghanguskan 15 bangunan.