Sonora.ID - Berikut adalah penjelasan mengenai arti 'alhamdulillah ala kuli hal' yang diucapkan ketika mendapatkan nikmat.
Ucapan "Alhamdulillah Ala Kulli Hal" adalah salah satu ungkapan syukur yang sering digunakan dalam agama Islam.
Perlu diketahui bahwa di dalam Islam, syukur merupakan sikap yang sangat dihargai dan ditekankan bagi umat Muslim.
Rasa syukur mencerminkan pengakuan dan apresiasi terhadap nikmat, rahmat, dan perlindungan yang diberikan oleh Allah SWT dalam segala keadaan dan situasi.
Di dalam artikel ini, kita akan membahas makna dari ungkapan "Alhamdulillah Ala Kulli Hal" serta pentingnya sikap syukur dalam kehidupan seorang Muslim.
Ungkapan ini mencerminkan rasa syukur yang mendalam dan pengakuan bahwa segala hal yang terjadi dalam hidup, baik suka maupun duka, adalah hasil dari kehendak dan anugerah Allah.
Melalui artikel ini, kita akan memperoleh pemahaman tentang bagaimana ungkapan syukur ini mencerminkan keyakinan dan kepercayaan seorang Muslim terhadap Allah SWT.
Dalam menghadapi segala situasi dalam hidup, sikap syukur mengajarkan kita untuk tetap bersyukur dan percaya bahwa Allah SWT senantiasa memberikan yang terbaik bagi hamba-Nya.
Baca Juga: Takabur Adalah Salah Satu Sifat Tercela: Ciri-Ciri dan Macamnya
Maka, untuk tahu lebih jauh, simak penjelasan mengenai arti ungkapan 'alhamdulillah ala kulli hal' sebagaimana yang dikutip Sonora dari Tribunnews berikut ini.
Arti 'Alhamdulillah Ala Kulli Hal'
Alhamdulillah ‘ala Kulli Hal, yang memiliki arti semua pujian kepada Allah dalam segala keadaan.
Dari Aisyah R.a, Utusan Allah, ketika ia menyaksikan hal-hal yang disukainya (kesenangan), ia berkata “Alhamdulillah alladzi binimatihi tatimmus shalihat”.
Sementara ketika dia melihat hal-hal yang tidak disukai (tidak nyaman), dia melihat “الْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ” “Alhamdulillah ‘ala kulli hal” [HR Ibnu Majah]
Ungkapan “Alhamdulillah ‘ala Kulli Hal” atau dalam Bahasa Arab (الْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَال arti) berarti “Segala puji bagi Allah dalam segala keadaan” (HR. Ibnu Majah.
Menurut informasi dari Syaikh Al Albani, yang mengungkapkan hadits ini hasan).
Ketika penggunaan kata yang biasa sering diucapkan ketika suatu bencana diselamatkan dan lambang itu merupakan bentuk rasa terima kasih kita kepada Tuhan atas bencana yang sedang dialami.
Di mana Nabi Muhammad Sholallahu'alaihiwasallam sebelumnya mencontohkan kondisi seperti itu ketika dia menerima sesuatu yang tidak dia sukai, dia mengucapkan kalimat:
Baca Juga: 5 Amalan Setelah Sholat Tahajud yang Bisa Dirutinkan
الْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ
Alhamdulillah Ala Kulli Hal
Artinya: Semua pujian hanya milik Allah untuk setiap keadaan.
(Diceritakan oleh Ibn Majah. Syaikh Al Albani mengatakan hadits ini adalah Hasan)
Jika kalimat itu adalah kata yang diucapkan dalam keadaan terakhir (tingkat tinggi) sebelum bencana, orang itu bahkan bersyukur atas bencana yang menimpa mereka.
Kondisi seperti ini yang didapat dari seseorang ketika orang itu selalu bersyukur kepada Allah SWT dalam segala keadaan, karena dalam hal ini ia hanya melihat bahwa di balik ketidakberuntungan yang ia alami di dunia ini, semuanya terasa sangat kecil.
Maka jika disimpulkan secara singkat, Alhamdulillah ‘Ala Kulli Hal ini diucapkan ketika kita mengalami musibah dan ada hikmah di baliknya yang tak pernah kita duga.
Demikian penjelasan mengenai arti 'alhamdulillah ala kuli hal' sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Bacaan Sujud Sahwi Lengkap dengan Tata Cara serta Hukumnya