Masalah lain pun timbul karena para penggembala berselisih memperebutkan tempat untuk menggembala.
Sebagai solusi, Nabi Ibrahim dan Nabi Luth membagi tanah yang digunakan untuk menggembala.
Nabi Ibrahim pindah ke wilayah barat, yaitu Palestina. Nabi Luth diminta pindah ke wilayah timur, yaitu Kota Sodom, Yordania.
Dari sanalah kisah dakwah Nabi Luth di Kota Sodom dimulai.
Baca Juga: Kisah Nabi Musa AS: Dari Masa Kecil hingga Mukjizat di Laut Merah
Kisah Nabi Luth AS: Kondisi Kaum Sodom
Dalam buku 25 Kisah Nabi dan Rasul diceritakan bagaimana kondisi penduduk kota Sodom.
Penduduk di sana akhlaknya amatlah tercela.
Mereka suka mabuk dan merampok harta orang di jalan.
Bahkan kaum laki-laki di sana menyukai sesama laki-laki. Tak ada dari mereka yang mau menikah dengan perempuan.