Induk Organisasi Softball di Indonesia dan Penjelasannya

15 Juli 2023 14:00 WIB
Ilustrasi induk organisasi softball di Indonesia.
Ilustrasi induk organisasi softball di Indonesia. ( freepik)

Sonora.ID - Berikut adalah penjelasan mengenai induk organisasi softball di Indonesia.

Softball adalah salah satu olahraga yang terus berkembang di Indonesia dengan komunitas yang semakin besar.

Olahraga ini adalah versi modifikasi dari bisbol yang dimainkan dengan bola yang lebih besar dan lapangan yang lebih kecil.

Softball dapat dimainkan baik oleh pria maupun wanita, dan dapat dijadikan sebagai olahraga rekreasi maupun kompetitif.

Di dalam artikel ini, Sonora akan memberikan penjelasan umum tentang olahraga softball, selain juga membahas induk organisasi yang menjadi pengatur dan pengembang olahraga tersebut di Indonesia.

Sebagaimana yang dimiliki cabang olahraga lain, induk organisasi tersebut memiliki peran penting dalam mempromosikan dan mengembangkan softball di berbagai tingkatan, mulai dari tingkat amatir hingga tingkat profesional.

Dalam dunia olahraga, keberadaan induk organisasi sangat penting untuk menjaga integritas, etika, dan nilai-nilai fair play dalam olahraga softball.

Maka, untuk tahu lebih jauh, simak penjelasan mengenai induk organisasi softball di Indonesia sebagaimana yang dikutip Sonora dari Kompas.com berikut ini.

Baca Juga: Porprov Sulsel XVII, Makassar Raih Medali Emas Pertama dari Cabor Softball

Induk Organisasi Softball di Indonesia dan Sejarahnya

Olahraga memukul bola, yaitu baseball dan softball, tergabung dalam induk organisasi olahraga dunia bernama World Baseball Softball Confederation, disingkat WBSC.

Adapun di tanah Air, induk organisasi baseball dan softball di Indonesia adalah Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia, disingkat Perbasasi. 

Mengutip dari buku Softball dan Baseball (Teori dan Praktik) 2019, karya Dr. Anggi Setia Lengkana, M.Pd dan Rana Gustian Nugraha, M.Pd, perkembangan permainan softball di Indonesia sebetulnya telah dimulai sebelum perang kemerdekaan yang sifatnya masih terbatas pada lingkungan tertentu.

Awal mulanya permainan ini dianggap sebagai permainan yang pantas dimainkan oleh anak-anak golongan wanita saja.

Permainan ini berlangsung hingga tahun 1966 dan pada saat itu pertandingan yang diadakan hanya diikuti oleh putri saja.

Namun, pada ajang Asian Games di Bangkok, Desember 1966, permainan softball tidak hanya dimainkan oleh regu putri saja tetapi juga putra. 

Saat itulah putra-putri Indonesia mulai menggemari permainan softball.

Melihat perkembangan softball sedemikian cepatnya dan dengan adanya kompetisi antar negara setiap tahunnya, timbullah perhatian terhadap cabang olahraga ini.

Baca Juga: Sejarah Sepak Bola: Dari Masa Cina Kuno hingga Sampai ke Indonesia

Mulanya softball hanya berkembang di Jakarta, Bandung, Palembang, Semarang, dan Surabaya. Akan tetapi telah menjadi salah satu cabang olahraga yang digemari masyarakat, terutama pelajar dan mahasiswa.

Untuk menghimpun dan menyalurkan kegiatan dan pembinaan cabang olahraga terebut maka dibentuklah organisasi yang mengatur, membina dan mewadahi kegiatan baseball dan softball yaitu Perbasasi. Perbasasi dibentuk pada tahun 1967.

Setelah berdirinya Perbasasi, mulailah diselenggarakan kompetisi tingkat nasional.

Kejuaraan tingkat nasional pertama yang diselenggarakan pada tahun 1967 yaitu Kejuaraan Nasional I Baseball/Softball di Jakarta.

Demikian penjelasan mengenai induk organisasi softball di Indonesia sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: Kejuaraan Sepakbola Piala Gubernur U20 Siap Digelar, Total Hadiah Rp85 Juta

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm