3 Amalan Sunnah di Bulan Muharram, Jangan Sepelekan Keutamaannya!

17 Juli 2023 07:35 WIB
Ilustrasi amalan sunnah bulan Muharram.
Ilustrasi amalan sunnah bulan Muharram. ( )

Sonora.ID - Berikut adalah penjelasan mengenai beberapa amalan sunnah yang dianjurkan di bulan Muharram: penuh keutamaan!

Bulan Muharram, bulan pertama dalam kalender Hijriyah, memiliki makna dan keutamaan tersendiri dalam agama Islam.

Bulan yang penuh berkah ini sering kali diidentikkan dengan peristiwa-peristiwa penting seperti hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah.

Selain itu, bulan Muharram juga dikenal sebagai bulan penuh amalan sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah.

Amalan sunnah di Bulan Muharram mencakup berbagai aktivitas baik berupa ibadah, sedekah, maupun puasa.

Salah satu amalan sunnah yang sangat ditekankan adalah puasa pada hari Asyura, yakni tanggal 10 Muharram. 

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah bersabda bahwa puasa Asyura tergolong sebagai puasa yang paling besar keutamaannya di dalam Islam setelah puasa Ramadhan.

Secara spiritual, puasa Asyura sangat bermanfaat untuk membebaskan umat Muslim dari dosa-dosa yang membelenggunya.

Baca Juga: 1 Suro Sebentar Lagi! Ini 3 Tradisi Unik dan Merinding dari Malam Tahun Baru Hijriyah

Hal tersebut sesuai dengan hadits Nabi Muhammad sebagaimana berikut ini:

"Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim no. 1162).

Selain puasa, Bulan Muharram juga menjadi momen yang tepat untuk meningkatkan berbagai bentuk ibadah, membaca Al-Qur'an, berdoa, dan berbuat kebaikan kepada sesama.

Keutamaan-keutamaan ini mengajarkan umat Muslim untuk memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT dan meningkatkan kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai berbagai amalan sunnah di Bulan Muharram serta mengungkap keutamaan-keutamaan yang terkait di dalamnya.

Dengan mengamalkan sunnah-sunnah ini, umat Muslim diharap dapat mendapatkan berkah dan keberkahan yang melimpah di Bulan Muharram.

Maka, untuk tahu lebih jauh, simak penjelasan mengenai berbagia amalan sunnah bulan Muharram sebagaimana yang dikutip Sonora dari mui.or.id berikut ini.

Amalan Sunnah Bulan Muharram

1. Puasa

Baca Juga: Wawako Pekanbaru Semangati Warga Lewat Moment 1 Muharram 1442H

Dalam hadits sahih, Rasulullah SAW bersabda:
أفضل الصيام بعد رمضان شهر الله المحرم
Artinya: “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan ialah puasa di bulan Allah, Muharram.” (HR Muslim). Dalam hadits lain, disebutkan:

جاء رجل إلى النبي ضلى الله عليه وسلم فقال: أي الصيام أفضل بعد شهر رمضان؟ قال:  شهر الله الذي تدعونه المحرم

Artinya: “Seseorang datang menemui Rasulullah SAW, ia bertanya, ‘Setelah Ramadhan, puasa di bulan apa yang lebih afdhal?’ Nabi menjawab, ‘Puasa di bulan Allah, yaitu bulan yang kalian sebut dengan Muharram.” (HR Ibnu Majah) 

Keutamaan berpuasa di bulan Muharram, terdapat pada dua hari. Yaitu pada 9 (Tasu’a) dan 10 Muharram (‘Asyura). Hal ini sebagaimana hadit riwayat Ibnu Abbas RA berikut:

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا: أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمَّا قَدِمَ الْمَدِينَةَ وَجَدَهُمْ يَصُومُونَ يَوْمًا يَعْنِي عَاشُورَاءَ فَقَالُوا هَذَا يَوْمٌ عَظِيمٌ وَهُوَ يَوْمٌ نَجَّى اللَّهُ فِيهِ مُوسَى وَأَغْرَقَ آلَ فِرْعَوْنَ فَصَامَ مُوسَى شُكْرًا لِلَّهِ فَقَالَ أَنَا أَوْلَى بِمُوسَى مِنْهُمْ فَصَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ

“Ketika Rasulullah SAW berpuasa pada hari ‘Asyura dan menyuruh para Sahabatnya juga berpuasa, maka mereka berkata, ”Wahai Rasulullah SAW, hari Asyura itu hari yang diagungkan oleh orang-orang Yahudi dan Nasrani.”

Maka Rasulullah SAW bersabda, “Kalau demikian, Insya Allah tahun depan kita berpuasa pada hari yang kesembilan.” (HR Muslim dan Abu Dawud)

2. Bersedekah pada Anak Yatim

Selain berpuasa, amalan utama yang dapat dikerjakan pada Muharram adalah bersedekah kepada anak yatim.

Baca Juga: Arti Mubah dalam Hukum Islam, Beserta Penjelasan dan Contohnya

Di Indonesia sendiri, di beberapa daerah, bersedekah kepada anak yatim di bulan Muharram sudah menjadi tradisi tersendiri. Hal ini berdasarkan pada hadits sahih. Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ مَسَحَ رَأْسَ الْيَتِيمِ كَتَبَ اللَّهُ لَهُ بِكُلِّ شَعْرَةٍ مِنْ رَأْسِهِ حَسَنَةً، وَمَنْ كَانَ عِنْدَهُ يَتِيمٌ أَوْ يَتِيمَةٌ لَهُ أَوْ لِغَيْرِهِ كُنْتُ أَنَا وَهُوَ فِي الْجَنَّةِ هَكَذَا»، وَنَصَبَ إِصْبَعَيْنِ وَقَرَنَهُمَا

“’Seseorang yang mengusapkan tangannya pada kepala anak yatim di hari Asyura’ (10 Muharram), maka Allah akan mengangkat derajatnya, setiap helai rambut yang diusap satu derajat.  Saya dan orang yang menanggung hidup anak yatim seperti dua jari ini ketika di surga.’ Nabi berisyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah, lalu Nabi memisahkannya sedikit.” (HR Bukhari)

3. Memperbanyak Amal Saleh

Selain puasa dan sedekah, Syekh Abdul Hamid dalam kitabnya Kanzun Naja was Surur fi Ad’iyyati Tasyrahus Shudur berkata dalam bentuk sya’ir mengenai 12 amalan di bulan Muharram:

فِى يوْمِ عَاشُوْرَاءَ عَشْرٌ تَتَّصِلْ * بِهَا اثْنَتَانِ وَلهَاَ فَضْلٌ نُقِلْ
صُمْ صَلِّ صَلْ زُرْ عَالمِاً عُدْ وَاكْتَحِلْ * رَأْسُ الْيَتِيْمِ امْسَحْ تَصَدَّقْ وَاغْتَسِلْ
وَسِّعْ عَلَى اْلعِيَالِ قَلِّمْ ظُفْرَا * وَسُوْرَةَ الْاِخْلاَصِ قُلْ اَلْفَ تَصِلْ
 
Artinya, “Ada sepuluh amalan di dalam bulan ‘Asyura, ditambah lagi dua amalan lebih sempurna (12 amalan).

Berpuasalah, shalatlah, sambung silaturrahim, ziarah orang alim, menjenguk orang sakit dan memakai celak mata.
Usaplah kepala anak yatim, bersedekah, mandi, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, dan membaca surat al-Ikhlas 1000 kali.

Demikian penjelasan mengenai beberapa amalan sunnah bulan Muharram sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: 12 Amalan Bulan Muharram Sesuai Sunnah: Puasa yang Paling Utama

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm