Cara menjawab adzan pertama adalah dengan menirukan ucapan muadzin.
Namun, ketika muazin telah sampai pada bagian "Hayya 'alal falah" dan "Hayya 'alal Sholah", jawaban kita bukanlah menirukannya.
Ketika sampai di titik tersebut, kita menjawabnya dengan mengucapkan kalimat: "Laa haula walaa quwwata illa billahi", yang berarti "Tidak ada daya upaya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah."
Menjawab Azan Subuh
Tata cara untuk menjawab azan Subuh cenderung berbeda dengan azan untuk salat pada waktu lainnya.
Selain memiliki keistimewaan karena selain mengajak untuk salat, azan subuh juga mengajak untuk bangun dari tidur.
Itulah alasan mengapa pada azan subuh, terdapat tambahan kalimat berikut: "As shalaatu khairum minan naumi", yang berarti "Sholat lebih baik daripada tidur."
Ketika muadzin mengucapkan kalimat di atas, kita dapat menjawabnya dengan mengucapkan kalimat berikut: "Shadaqta wabararta wa anaa 'alaa dzaalika minasy syaahidiina", yang berarti "Benar dan baguslah ucapanmu itu dan aku pun atas yang demikian termasuk orang-orang yang menyaksikan."
Demikian penjelasan mengenai cara menjawab azan sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Bacaan Adzan Subuh: Arab, Latin dan Artinya, Lengkap dengan Cara Menjawabnya