"Namun sekali lagi, mereka tidak pernah berizin. Jadi instansi terkait ingin menertibkan, silahkan saja. Kita cuma bisa mengimbau jangan melakukan dipinggir jalan," pungkasnya.
Lantas, berapa sebanarnya jumlah bantuan yang diberikan Pemko Banjarmsin kepada setiap warga yang menjadi korban kebakaran?
Baca Juga: Upaya Pemprov Kalbar dalam Mengantisipasi Karhutla
Menjawab hal itu, pihaknya di Dinsos hanya memberi bantuan yang bersifat sementara. Seperti bahan sembako selama sepekan, pemasangan tenda dan alat tulis sekolah.
Disamping bantuan dana sebesar Rp3 juta rupiah per rumah, dari Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdako Banjarmasin.
"Kalau jumlah korban di atas 12 Kepala Keluarga (KK) maka kita dirikan dapur umum. Seperti halnya akhir-akhir ini, kita sering dirikan dapur umum. Makanya kualahan juga jadinya," pungkasnya.
Diketahui, berdasarkan data Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelematan (DPKP) Banjarmasin setidaknya sudah ada 68 kejadian kebakaran sejak Januari-Juni 2023.
Rinciannya, Januari 11 kali kejadian, Februari 10 kali kejadian, Maret 13 kali kejadian, April 9 kali kejadian, Mei 15 kali kejadian dan Juni 10 kali kejadian.
Baca Juga: Marak Terjadi Kebakaran! Kurang Pemahaman Tiga Menit Pertama