Sonora.ID - Cara mengobati mata bengkak harus dilakukan berdasarkan penyebabnya agar dapat segera sembuh dan reda.

Hal tersebut harus tetap diperhatikan kendati mata bengkak adalah hal yang biasa dan umumnya hilang dalam satu hari.

Pasalnya, dikutip dari WebMD, kelopak mata adalah jaringan kulit yang kompleks dan berfungsi penuh yang terdiri dari bulu mata, kelenjar air mata (lakrimal), kelenjar keringat (kelenjar Zeis atau Moll), dan kelenjar sebaceous (minyak atau meibom).

Mata yang bengkak biasanya merupakan gejala, bukan suatu kondisi, dan biasanya terjadi karena alergi, peradangan, infeksi, atau cedera.

Baca Juga: 7 Buah yang Mengandung Vitamin A untuk Kesehatan Mata, Rutin Konsumsi Ya!

Cara Mengobati Bengkak Berdasarkan Penyebab

Selengkapnya, mari simak cara mengatasi mata bengkak disesuaikan dengan penyebabnya.

1. Bintil (Stye)

Bintil atau hordeolum adalah infeksi pada kelenjar di kelopak mata, yang mirip dengan abses kecil, demikian disadur dari Medical News Today. Cara mengobati bintil:

• Terapkan kompres hangat selama 5-10 menit, tiga hingga empat kali sehari untuk mengurangi nyeri.
• Hindari produk mata seperti riasan dan krim mata hingga bintil hilang.
• Tidak menggunakan lensa kontak sampai bintil sembuh.
• Gunakan obat pereda nyeri seperti ibuprofen jika diperlukan.
• Jangan memencet bintil karena dapat menyebabkan infeksi dan kerusakan mata.

2. Chalazion

Chalazion terjadi ketika kelenjar minyak di kelopak mata tersumbat dan minyak menumpuk di belakang sumbatan tersebut.

Meskipun terlihat mirip dengan bintil, chalazion sebenarnya bukan infeksi. Cara mengobati:

• Terapkan kompres hangat selama 10-15 menit, tiga hingga lima kali sehari untuk meredakan ketidaknyamanan dan membantu chalazion mengering.
• Gunakan tetes mata antiinflamasi.
• Dalam beberapa kasus, mungkin diperlukan suntikan steroid atau operasi kecil untuk mengeringkan chalazion.

Baca Juga: Makanan ini Bisa Bikin Mata Anak Jadi Indah Bercahaya

3. Alergi

Reaksi alergi terhadap debu, serbuk sari, dan alergen umum lainnya dapat menyebabkan iritasi dan pembengkakan mata.

• Terapkan kompres dingin untuk meredakan gatal dan bengkak.
• Minum antihistamin seperti diphenhydramine (Benadryl).
• Gunakan tetes mata bebas untuk mengurangi kekeringan dan gatal.

4. Masalah tidur dan kelelahan

Kurang tidur dan kelelahan dapat menyebabkan munculnya "kantung mata" yang tampak bengkak di bawah mata. Faktor genetik juga dapat mempengaruhi kondisi ini.

Untuk mengurangi bengkak, terapkan kompres dingin sambil duduk tegak. 

5. Mata merah (Konjungtivitis)

Konjungtivitis, atau yang biasa dikenal sebagai mata merah, adalah peradangan pada lapisan tipis dan bening yang melapisi kelopak mata dan bola mata, yang disebut konjungtiva.

Cara mengobati:

• Terapkan kompres dingin untuk meredakan ketidaknyamanan.
• Gunakan air mata buatan.
• Jaga mata tetap bersih dan hindari penggunaan riasan.
• Hindari menggosok atau menyentuh mata.
• Cuci tangan secara teratur untuk mencegah penyebaran infeksi.
• Segera konsultasikan dengan dokter jika gejala berlanjut atau memburuk.

Baca Juga: 10 Penyebab Kelopak Mata Bengkak, Lengkap dengan Cara Mengatasinya

6. Menangis

Menangis dapat menyebabkan pembengkakan di sekitar mata. Setelah menangis, Anda dapat menggunakan kompres dingin untuk meredakan ketidaknyamanan.

7. Penggunaan kosmetik

Penggunaan produk riasan dan perawatan kulit tertentu dapat menyebabkan iritasi, pembengkakan, dan pembengkakan pada kelopak mata.

Untuk mengurangi ketidaknyamanan akibat penggunaan kosmetik, gunakan tetes mata. Jika gejala berlanjut, sebaiknya segera minta bantuan medis.

8. Selulitis orbita

Selulitis orbita adalah infeksi serius yang terjadi di dalam rongga tulang mata, yang disebut orbita.

Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri yang masuk melalui saluran hidung dan sinus atau karena masalah kekebalan tubuh dan faktor lainnya.

Dokter akan meresepkan antibiotik, mungkin dalam jangka waktu 2-3 minggu atau lebih. Jika terbentuk abses dan menyebabkan gejala yang parah, mungkin diperlukan operasi.

9. Penyakit Graves

Penyakit Graves adalah gangguan autoimun yang mempengaruhi kelenjar tiroid. Selain mempengaruhi organ lainnya, penyakit ini juga dapat memengaruhi mata dan menyebabkan masalah mata.

Perawatan tergantung pada tingkat keparahan masalah mata terkait penyakit Graves, termasuk penggunaan steroid oral, obat lain seperti rituximab, air mata buatan, terapi radiasi fokal, atau dalam beberapa kasus, operasi.

Baca Juga: Buruan Cek! Kondisi Mata Seperti ini Bisa Deteksi Gejala Kanker

10. Herpes mata

Salah satu virus herpes yang memengaruhi mata adalah herpes simpleks okular yang dapat menyebabkan berbagai jenis infeksi mata dengan gejala yang berbeda-beda.

Untuk mengobatinya, dokter akan memeriksa virus herpes dengan mengambil sampel dari mata dan meresepkan tetes mata yang mengandung antibiotik, steroid, atau keduanya.

11. Blefaritis

Blefaritis adalah peradangan pada tepi kelopak mata yang dapat disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus, atau karena paparan alergen.

Biasanya, blefaritis adalah kondisi jangka panjang dengan gejala yang bisa membaik dan kemudian kambuh kembali. Cara mengobati:

• Terapkan kompres hangat dan basah pada mata selama 5-10 menit untuk melunakkan kotoran dan membuka kelenjar minyak di tepi kelopak mata.
• Bersihkan tepi kelopak mata dengan lembut menggunakan cotton bud yang dibasahi air dan sedikit sampo bayi.
• Lakukan pijatan lembut pada kelopak mata untuk merangsang kelenjar minyak.

11. Saluran air mata tersumbat

Pada orang dewasa, penyumbatan saluran air mata dapat disebabkan oleh infeksi, tumor, cedera, atau faktor lainnya dan dapat menyebabkan mata bengkak. Cara mengobati:

• Pada bayi, saluran air mata yang tersumbat sering sembuh tanpa intervensi. Orang tua dapat melakukan pijatan khusus untuk membuka saluran.
• Jika saluran tetap tersumbat, mungkin diperlukan prosedur pemeriksaan saluran singkat untuk mengembalikan drainase.

Baca Juga: Nggak Mau Mata Belekan? Waspadai 5 Penyakit ini

Demikian tadi cara mengobati mata bengkak berdasarkan penyebabnya. Semoga bermanfaat!