Perbedaannya, gerak senam aerobik dilakukan dengan memaksimalkan fungsi gerak lengan dan tangan untuk mencapai tujuan-tujuan peningkatan dan pengembangan kebugaran.
Gerak tersebut berupa gerak abduksi, adduksi, pronasi, rotasi, fleksi, ekstensi, dan lain-lain.
Jenis dan tipe pergerakan senam aerobik dipelajari secara lebih teknis dan terperinci dalam kinesiologi dan biomekanika.
Contohnya, teknik-teknik berupa arm curl, butterfly, chest press, arm extension, arm pumping, pull up/down, rowing, punching, dan lainnya.
4. Musikalitas (Musicality)
Musikalitas adalah kemampuan seseorang untuk bergerak ritmis sesuai dengan irama yang digunakan sebagai pengiring.
Pergerakan sesuai dengan aksen musik, tepat dengan ketukan pada musik, sesuai dengan tema musik yang digunakan, serta kemampuan menjiwai ide pada musik tersebut.
Musikalitas pelaku pada senam aerobik dilakukan dengan terlebih dahulu melalui tahap pengenalan terhadap ketukan (beat), sehingga pergerakan yang dilakukan tetap dalam irama yang diinginkan.
Langkah terakhir yang perlu dilakukan adalah dengan menghayati lagu sebagai ekspresi yang diejawantahkan melalui gerakan yang dinamis, semangat, dan gembira.
Musik pengiring adalah termasuk inti proses pelatihan senam. Oleh sebab itu, diperlukan kejelian dalam memilih musik atau lagu sebagai pengiring.
Manfaat Senam Irama
Berikut manfaat senam irama bagi tubuh:
Dapat membakar lemak berlebih, meningkatkan daya tahan jantung dan paru-paru, memperbaiki penampilan beberapa bagian tubuh tertentu.
Salah satu jenis senam yang dapat digunakan untuk menurunkan berat badan. Jika berlatih dengan ringan, maka sistem tubuh dapat ditingkatkan serta dapat menghilangkan kebiasaan buruk, seperti merokok.
Meningkatkan kelentukan, keseimbangan, koordinasi, kelincahan, daya tahan, dan sanggup melakukan kegiatan-kegiatan lain. Tubuh menjadi sehat dan hati riang karena pengaruh alunan musik.