Sonora.ID – Apa kamu pernah merasa tidak percaya diri atau tidak mampu untuk melakukan suatu hal?
Jika iya, itu berarti kamu sedang mengalami perasaan pesimis.
Rasanya hampir semua orang pernah merasa persimis setidaknya sekali dalam hidup.
Pesimis adalah suatu sikap ketika seseorang memiliki pandangan negatif terhadap situasi atau peristiwa tertentu.
Pesimis juga kerap diidentikkan dengan sikap seseorang yang mudah menyerah, tidak percaya diri, dan sudah menyerah sebelum mencoba.
Baca Juga: 30 Kata-kata Bijak Pagi Hari, Penuh Motivasi Bangkitkan Semangat Hidup
Siapa saja bisa mengalami perasaan pesimis, baik itu anak muda maupun orang tua.
Perasaan ini biasanya akan muncul ketika seseorang menghadapi berbagai tantangan di dalam hidupnya.
Mereka terlalu takut sehingga bersikap negatif terhadap sesuatu yang akan terjadi.
Tapi jangan kahawatir, karena ada berbagai cara untuk melawan sikap pesimis agar tidak berlarut-larut.
Nah, supaya labih paham mari kita mengenal lebih dalam mengenai pengertian pesimis, ciri-ciri, hingga cara ampuh untuk mengatasi pesimis itu sendiri.
Pengertian Pesimis
Pesimis adalah kebalikan dari optimis. Orang yang pesimis lebih sering menganggap dirinya akan gagal dan justru curiga saat sesuatu yang dikerjakannya berjalan dengan baik.
Mereka kerap berpikir bahwa tidak ada hal baik yang bertahan lama dan hal-hal yang tidak diharapkan dapat terjadi kapan saja.
Pola pikir ini membuat seorang yang pesimis tidak pernah merasa percaya diri terhadap kesuksesan dan posisi mereka.
Oleh sebab itu, sikap pesimis yang berlebihan dapat berdampak pada kesehatan mental ataupun fisik, seperti kecemasan, gangguan tidur, depresi, bahkan penyakit jantung. Hal tersebut tentu kurang baik untuk keberlangsungan hidup selanjutnya.
Seseorang bersikap cenderung pesimis dapat disebabkan karena kepribadian, pengaruh lingkungan, atau adanya gangguan mental.
Ciri-ciri Pesimis
Secara umum, orang pesimis akan bersikap dan berpandangan negatif tentang segala sesuatu.
Secara spesifik, berikut adalah ciri-ciri sikap pesimis yang dikutip dari laman Very Well Mind:
Baca Juga: 30 Kata-kata Pejuang Rupiah di Pagi Hari! Membangkitkan Semangat Mencari Cuan
Cara Ampuh Mengatasi Pesimis
Membuat daftar kelebihan dan kekurangan
Hampir semua hal dalam hidup memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Terkadang, kita kesulitan untuk melihat kelebihan tersebut.
Dengan menuliskan kelebihan dan kekurangan suatu hal, Anda bisa membandingkannya dan mengubah pikiran bahwa tidak semua hal harus berjalan atau berakhir negatif.
Bergaul dengan lingkungan yang optimis
Berkumpul dengan teman-teman yang bersifat optimis akan memberikancara pandang kita yang baru dlam hidup.
Mereka akan membantu mendapatkan kesempatan yang sebelumnya hilang karena sifat pesimis
Mengubah perspektif
Seseorang yang pesimis memang cenderung lebih bersifat realistis. Namun jika sudah berlebihan, sikap ini justru biasanya akan membuat orang jauh dari kenyataan.
Berpikir bahwa Anda tidak mungkin bisa menyelesaikan suatu pekerjaan yang sangat mudah atau menganggap tidak ada orang yang mengerti padahal ada sahabat dan pasangan yang selalu menemani, adalah contoh dari pemikiran tidak realistis yang dapat mampir di benak orang-orang pesimis.
Mereka terlalu fokus terhadap ketakutan atau hal-hal negatif ini. Oleh karena itu untuk menghilangkannya, cobalah kembali berpikir mengenai tingkat realistis dari ketakutan yang dirasakan.
Buat daftar syukur
Ketika kamu berfokus pada hal-hal apa yang kamu miliki daripada kekurangan, kamu akan menciptakan kelimpahan dalam hidup.
Terkadang, kita menganggap remeh hal-hal kecil dalam hidup dan dari sinilah muncul pesimisme.
Kami tidak cukup menghargai segalanya dan ini menciptakan sikap negatif. Menjadi optimis adalah tentang mengubah lensa yang kamu gunakan untuk memandang dunia.
Berhenti melihat kemunduran sebagai kegagalan
Kita cenderung memperbesar kemunduran dalam hidup dengan berpikir bahwa itu adalah akhir dari dunia.
Setiap orang menghadapi rintangan. Mereka adalah bagian dari paket yang kita sebut kehidupan. Namun, penting untuk menjaga persepsimu tetap jelas.
Lihat kemunduranmu apa adanya. Hidup adalah proses pembelajaran dan mereka ada untuk membantumu tumbuh. Belajarlah dari kemunduran dan lakukan lebih baik lain kali.
Belajar dari pengalaman
Cara mengatasi sikap pesimis berikutnya adalah dengan belajar dari pengalaman.
Kamu bisa belajar dari pengalaman di masa lalu, di mana pikiran burukmu ternyata tidak menjadi kenyataan.
Jika ternyata lebih banyak mengalami hal yang baik, maka kamu bisa mulai percaya diri dan berpikir lebih optimis.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Buku Motivasi Terbaik! Membakar Semangat Meraih Kesuksesan