Sonora.ID - Simak ulasan tentang pasar persaingan tidak sempurna, mulai dari ciri, jenis dan contoh.
Pasar persaingan tidak sempurna merupakan kondisi dimana kehadian penjual lebih sedikit daripada pembelinya.
Dengan kata lain, pembeli jadi masif karena bentuk pasar yang tercipta hanya ada penjual tunggal atau beberapa saja.
Pada struktur jenis pasar ini, para penjual bisa menentukan harga barang.
Barang yang diperjualbelikan tersebut memiliki jenis yang berbeda atau terdapat berbagai jenis barang.
Dikutip Gramedia.com, pasar persaingan tidak sempurna membuat keseimbangan pasar terguncang.
Ini karena adanya kecacatan yang bisa menimbulkan ketidakadilan di dalam pasar.
Jenis persaingan pasar tidak sempurna sangat umum terjadi, faktanya setiap industri pasti memiliki beberapa jenis pasar persaingan tidak sempurna.
Baca Juga: Apa Itu Pasar Persaingan Sempurna? Berikut Ciri ciri dan Contohnya
Ciri-ciri pasar persaingan tidak sempurna
1. Jumlah penjual yang sedikit tapi pembeli banyak
2. Penjual memiliki hak untuk menentukan harga produknya sendiri
3. Penjual baru akan susah bersaing
4. Tak ada produk pengganti
5. Barang yang dijual sama
Jenis dan contoh pasar persaingan tidak sempurna
Berikut ini pasar persaingan tidak sempurna, lengkap dengan contohnya:
1. Pasar monopoli
Pasar monopoli merupakan pasar dengan satu penjual yang menguasai pasar.
Penjual ini menghasilkan barang yang tak diproduksi penjual lain, sehingga harga bebas ditentukan.
Saat ini penjual yang murni bersifat monopoli jarang ditemui, karena di dalam pasar selalu ada persaingan.
Contoh:
Contoh perusahaan yang memegang monopoli adalah Pertamina.
Perusahaan ini memegang monopoli pasar bahan bakar minyak di Indonesia.
Baca Juga: 6 Contoh Pasar Monopoli di Indonesia, Apa Saja?
2. Pasar Oligopoli
Pasar ini hanya ada beberapa penjual yang menguasai pasar.
Jadi, pasar oligopoli hanya terdiri dari sekelompok kecil perusahaan atau penjual saja.
Contoh:
- Pasar jasa provider di Indonesia yang dikuasai oleh Telkomsel, Satelindo, dan Indosat.
- Aquar menjadi price leader dalam pasar air minum mineral.
3. Pasar Monopsoni
Pasar monopsoni merupakan bentuk pasar bukan persaingan sempurna dengan pasar dikuasai oleh satu pembeli.
Contoh:
Sebuah perusahaan membeli teh yang berkualitas kepada para petani secara langsung, kemudian perusahaan ini membujuk para petani untuk menjual tehnya kepada perusahaan tersebut, tidak untuk perusahaan lain.
Selain itu, harga pun ditentukan oleh perusahaan sebagai pembeli.
Walaupun perusahaan tersebut menentukan harga teh, namun tidak bisa menentukan harga jual karena terdapat perusahaan lain yang juga memproduksi barang yang sama.
4. Pasar Oligopsoni
Pasar ini merupakan bentuk pasar persaingan tidak sempurna,
Masing-masing pembeli saling mempengaruhi dalam menetapkan harga barang yang dibeli.
Baca Juga: Segmentasi Pasar: Pengertian, Jenis, dan Manfaat
5. Pasar monoplistis
Bentuk pasar yang terdapat banyak penjual yang menawarkan barang sama, namun memiliki ciri khas masing-masing, mulai dari merek, model desain produk, aksesoris dan lainnya.
Contoh:
Pasar handphone yang terdiri dari berbagai macam merek, model, ukuran dan aksesoris. Namun memiliki satu kesamaan yakni alat komunikasi.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News