Sonora.ID – Istilah massa dan berat, pasti pernah kamu temukan dalam materi pelajaran fisika.
Dalam pembicaaan sehari-hari, banyak orang menggunakan kata “massa” dan “berat” sebagai pengganti satu sama lain.
Padahal, keduanya tidaklah sama. Ada sejumlah perbedaan massa dan berat, bahkan satuan ukur keduanya pun berbeda.
Dalam artikel Thought&Co., Dr Anne Marie Helmenstine, Ph.D. menulis bahwa dalam fisika, massa menunjukkan jumlah materi di dalam suatu materi, sementara berat mengukur gaya yang diakibatkan oleh pengaruh gravitasi terhadap massa.
Itulah sebabnya rumus untuk menghitung berat adalah berat (W) = massa (m) x gravitasi (g).
Baca Juga: 30+ Contoh Perubahan Fisika dan Kimia yang Ada di Sekitar Kita!
Helmenstine menjelaskan lebih lanjut bahwa massa tidak akan pernah berubah, sementara berat bisa berubah tergantung besarnya percepatan gravitasi di tempat tersebut.
Perbedaan lainnya adalah massa tidak akan pernah nol, sementara berat bisa menjadi nol jika tidak ada gravitasi seperti berada di luar angkasa.
Supaya lebih paham lagi, mari simak beberapa perbedaan massa dan berat, beserta penjelasannya berikut ini.
1. Definisi
Perbedaan yang paling mudah untuk dipahami antara massa dan berat ialah dari definisinya.
Massa
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) massa adalah sejumlah besar benda yang dikumpulkan atau disatukan menjadi satu.
Sedangkan menurut pengertian lain, massa adalah ukuran jumlah partikel yang terkandung dalam suatu zat atau benda.
Massa juga merupakan besaran pokok yang menunjukan kelembaman suatu benda.
Kelembaman adalah kecenderungan pada benda untuk menolak adanya perubahan dalam keadaan bergerak.
Karena itu, massa suatu benda tidak akan berubah walau benda bergerak.
Berat
Berat dalam KBBI merupakan besarnya tekanan suatu benda apabila diangkat, ditimbang, dan sebagainya.
Selain itu berat juga merupakan besaran gravitasi yang mempengaruhi massa suatu benda.
Berat suatu benda pun dapat berubah-ubah sesuai dengan gaya tarik bumi di tempat benda itu berada.
2. Nilai
Perbedaan massa dan benda juga terlihat dari nilai benda yang diukur.
Seperti dijelaskan sebelumnya, massa suatu benda memiliki nilai yan tetap atau sama.
Sedangkan berat suatu benda dapat berubah-ubah sesuai tempat benda itu berada.
Tempat benda tersebut tentunya akan berpengaruh pada gaya gravitasi yang dimiliki benda.
Sebagai contoh, massa suatu bola akan tetap sama walau berada di atas meja atau pun saat dibawa seseorang.
Sedangkan berat suatu benda akan berubah, saat benda tersebut berada di ruang hampa udara seperti luar angkasa.
Pada tempat seperti ruang angkasa, tidak ada gaya gravitasi sehingga bola bisa melayang karena berat bola adalah 0.
3. Satuan
Memiliki pengertian yang berbeda, tentunya massa dan berat juga memiliki satuan yang berbeda.
Baca Juga: Contoh Komponen Biotik dan Abiotik di Lingkungan Sekolah, Materi Kelas 6 SD
Massa
Pada massa, satuan yang digunakan dalam Sistem Intenasional (SI) adalah kilogram, dengan simbol kg.
Satuan ini pun memiliki turunan seperti gram dengan simbol g, atau miliram dengan simbol mg.
Satuan pada massa pertama kali diperkenalkan oleh seorang fisikawan bernama Sir Isaac Newton.
Berat
Sedangkan satuan untuk berat adalah Newton dengan simbol N.
Walau memiliki nama satuan seperti nama penemu massa, namun penemu satuan berat bukanlah orang yang sama.
Berat ditemukan oleh Archimedes yang merupakan seorang matematikawan.
4. Alat Ukur
Massa
Alat ukur massa ada dua jenis yaitu neraca dan timbangan.
Neraca adalah alat ukur yang menggunakan perinsip ketimpangan antara satu sisi dengan sisi lainnya.
Teman-teman bisa menemukan neraca sebagai alat ukur yang banyak digunakan oleh para pedagang.
Sedangkan timbangan adalah alat ukur yang menggunakan pegas atau per pada bagian dalam alat tersebut.
Alat ini bisa digunakan untuk mengukur bahan masakan di dapur, atau mengukur berat badan seseorang.
Berat
Untuk mengetahui berat benda, alat ukur yang digunakan adalah neraca pegas atau disebut juga dinamometer.
Alat ukur ini merupakan jenis pengukur gaya mekanis, yang terdiri dari pegas di satu ujung.
Nah, itu tadi perbedaan antara massa dan berat dari pengertian hingga alat ukur yang digunakan.
5. Jenis Besaran
Perbedaan massa dan berat yang terakhir ialah jenis besaran yang ada antara massa dan berat, massa menggunakan jeni besaran scalar dan dasar sedangkan berat menggunakan jenis besaran turunan dan vector.
Baca berita update l ainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Contoh Gaya Pegas dalam Kehidupan Sehari-hari, Materi IPA Kelas 4 SD