Mengenal Otot Lurik: Ciri-ciri, Fungsi, dan Cara Kerjanya Lengkap!

26 Juli 2023 10:58 WIB
Ilustrasi Mengenal Otot Lurik: Ciri-ciri, Fungsi, dan Cara Kerjanya Lengkap!
Ilustrasi Mengenal Otot Lurik: Ciri-ciri, Fungsi, dan Cara Kerjanya Lengkap! ( Freepik)

Sonora.ID – Otot merupakan alat gerak aktif manusia. Artinya pergerakan pada tubuh manusia terjadi karena adanya aktivitas dari otot.

Sistem otot manusia terdiri atas lebih dari 600 otot di dalam tubuh. Otot-otot tersebut terbentuk dari sel-sel khusus yang disebut sebagai serabut otot.

Keberadaan otot dalam tubuh membuat kita bisa bergerak dan melakukan kontraksi dan relaksasi.

Kontraksi ditandai dengan otot yang memendek dan menebal, sedangkan relaksasi ditandai dengan otot yang kembali ke keadaan semula.

Struktur otot dalam tubuh manusia dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu otot lurik (otot rangka), otot polos, dan otot jantung.

Baca Juga: Sistem Gerak Pada Manusia: Penjelasan dan Fungsinya Lengkap!

Masing-masing struktur otot tersebut memiliki bentuk, bagian, cara kerja, dan fungsi yang berbeda-beda.

Namun pada artikel kali ini, kita akan fokus mengenal otot lurik mencangkup, ciri-ciri, fungsi hingga cara kerjanya.

Pengertian Otot Lurik

Otot lurik adalah salah satu jenis otot yang penting dalam tubuh manusia.

Otot luring sering juga disebut sebagai otot rangka. Otot lurik adalah sejenis otot yang menempel pada rangka tubuh manusia. Otot ini digunakan untuk pergerakan tubuh.

Otot ini memiliki tampilan berupa lurik, antara gelap atau aktin dan terang atau myosin.

Keduanya tersebut memiliki pola selang seling. Otot lurik dapat bergerak atas kehendak dari tubuh atau manusia.

Hal itu juga membuat otot lurik disebut sebagai otot motorik. Otot lurik mampu bekerja dengan keras, karena di dalam otot lurik terdapat banyak inti sel.

Namun otot lurik ini tetap memerlukan istirahat setelah melakukan aktivitas, karena otot lurik ini mudah lelah.

Selain itu, otot lurik juga memiliki serabut saraf dan pembuluh darah yang berfungsi mengalirkan nutrisi serta membuang racun.

Berbeda dengan dua jenis otot lainnya, otot rangka bekerja secara sadar atau tidak otomatis. Jadi, Anda dapat mengontrolnya untuk membuat otot ini bergerak atau bekerja.

Sementara itu, struktur otot lurik terbentuk dari beberapa lapisan, di antaranya:

  • Endomisium: lapisan terdalam yang menyelubungi miofibril atau satuan serabut otot.
  • Perimisium: lapisan pada bagian tengah yang menyelubungi sekumpulan serabut otot.
  • Epimisium: lapisan pada bagian terluar yang menyelubungi seluruh otot lurik.

Ciri-ciri Otot Lurik

Dikutip dari buku Bahas Tuntas 1001 Soal Biologi SMP Kelas VII, VIII, IX oleh, Mokhamad Isma'il, S.Si, ciri-ciri otot lurik adalah:

Baca Juga: Cara Kerja Otot Polos, Beserta Pengertian, Jenis dan Ciri-cirinya

  • Tersusun atas sel otot lurik yang berbentuk serabut memanjang
  • Satu sel lebih dari satu inti
  • Serabut terlihat berkas gelap terang di bawah mikroskop sehingga disebut otot seran lintang
  • Bekerja di bawah kesadaran
  • Tanggap terhadap rangsangan cepat dan cepat lelah
  • Terletak melekat pada tulang

Fungsi Otot Lurik

  • Menggerakkan tulang
  • Melindungi kerangka dari benturan keras
  • Menopang tubuh
  • Menjaga postur tubuh
  • Melindungi Sendi
  • Menyempitkan dan memperluas rongga dada ketika menghembuskan napas
  • Mengunyah dan menelan
  • Menunjang sistem pernapasan, pergerakan, dan postur
  • Memompa aliran darah ke jantung

Cara Kerja Otot Lurik

Dikutip dari IPA Biologi Jilid 2 oleh Saktiyono, Cara kerja otot lurik dipengaruhi oleh kehendak (kesadaran) melalui perintah yang diatur oleh otak.

Lebih tepatnya ketika saraf di sistem saraf somatik mengantarkan sinyal untuk membuatnya berfungsi.

Saat serat mengencang (berkontraksi), itu akan memungkinkan otot menggerakkan tulang. Sehingga, dapat melakukan banyak gerak.

Otot lurik yang ada pada tubuh manusia memiliki metode kerja dengan metode kontraksi dan relaksasi.

Untuk menghindari rasa krama tau tekanan, diberikan waktu untuk istirahat. Ketika otot tersebut bekerja, masa setelah itu akan mengalami istirahat sejenak.

Hal itu dilakukan untuk mengembalikan kekuatan. Sehingga bebas dari kram otot atau kelelahan. Kram otot dan kelelahan dapat mempengaruhi fungsi tubuh lainnya.

Semua guna gerak tersebut dikendalikan oleh otak manusia. Otak manusia mengendalikan saraf pusat dengan metode mencerna perintah dari manusia.

Contohnya seperti perintah manusia, misalnya berlari atau berjalan. Setelah itu merespon dengan cepat dan memberikan perintah pada tubuh yang bertugas untuk berjalan dan berlari.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: 3 Gerakan Senam Bikin Otot Vagina Rapat dan Kencang, Suami Makin Betah

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm